Militansi yang ditanamkan pada PS TNI bak tentara dalam medan “peperangan”. Bagi para striker, dukungan itu ibarat menambah asupan amunisi menjadi sniper yang siap menghadik sasarannya. Bagi para pemain belakang dan pemain tengah, mempertahankan wilayahnya dari intervensi lawan, seperti melindungi kadaulatan wilayah NKRI dari serbuan musuhnya. Namun, dalam hal ini, medan yang sedang dihadapi adalah medan sepak bola, olahraga yang mempersatukan semua perbedaan. Militansi dari sebuah komunitas atau klub sepak bola merupakan bagian dari rangkaian kemenangan yang patut untuk diterapkan. Begitupun dalam ranah olahraga sepak bola. Dus, PS TNI telah melakukan itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H