Mohon tunggu...
Boil
Boil Mohon Tunggu... wiraswasta -

Bekerja dalam soenyi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Keranjang Sampah dan Berbugil Ria

17 Oktober 2012   02:17 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:46 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

pagi sudah gila
cuap cuap tertawa tawa
rambut gimbal lurus cepak atau sebahu
muram kecut merah membara juga ceria

matahari kian merayap
wajahnya tertutup kurap kota
suara suara berebut lubang
kepala kepala berlomba senang

kian loba dunia pagi
lempar kertas
lempar plastik
lempar lempar kata

sampah dan sampah
di jalan
di kuburan
di tipi dan kotak kecil saku celana atau meja kantoran

ciluk badala
buyung dan upik lugu candanya
tawanyah renyah di perkosa zaman
diikat tali diseret tipu si pintar bernama pendidikan

loba
keranjang sampah di depan mesjid
pura wihara di pura pura dalam perahu
gereja dituju di kala galau

hahahaha
apa kabar orang orang gila di kandang domba
aku rindu ngakak mereka
bau mereka yang sedap disantap lalat

yah aku rindu gila
gila dan enak gila
mari berbugil ria
tutup indra kita berdansa sa sa sa...

.
..
...

Sout borneo oktober 2012
bvb

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun