bersama kicau kepodang dipagi hari
secarik puisi ini mungkin sangat sederhana sekali bagimu
namun sejatinya ini adalah ungkapan kejujuran nuraniku tentang sebuah perasaan
tiada sesuatu yang mengada-ada yang tergores dari setiap bait kata-katanya
karena ini adalah ungkapan sebuah metafora kerinduanku kepadamu
achh...
mungkin saja kau akan menganggapnya sebagai sesuatu yang hiperbola
namun setidaknya bukan difemisme yang bla bla bla
aku memang tak bisa mengungkapkan secara antonomasia kepadamu
sebab majasku sangatlah sederhana yang murni lahir dari kejujuran sebuah rasaku
yeahh...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!