Mohon tunggu...
Aris Malau
Aris Malau Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Write and Read\r\n

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Aku Ingin Dia

16 Februari 2012   07:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:35 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa hari yang lalu, aku bertemu dengannya. Hanya sesaat, interaksi yang kami bina juga tak banyak. Anehnya, setiap aku melihatnya,,aku tersenyum. Tentu bermula dari senyumnya yang,,ah, T.E.R.L.A.L.U membiusku.

Rasa-rasanya, ini kali pertama aku tersenyum dan selalu ingin tersenyum -dengan atau tanpa alasan-. Iya, seperti orang gila rasanya.

Jika boleh sedikit NAIF, detik ini aku berani lafalkan: “mungkin saat bersamanya, aku tak perlu resah memikirkan rambut memutih, pun kulit mengerut”. Aku sudah terkena racun senyumnya. Sekarang, aku ingin dia. Hanya dia!

Yeah, u know what it is.??

Salam,

Aris

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun