Kau lukis kembali luka di hati ini'. . . . Ukiran-ukiran kata tergores di hatiku' . . . . . Aku berusaha tegar dan sabar menghadapi semua apa yang terjadi padaku' , , , , Karena inilah aku'. . . Yang selalu tersakiti dan terluka, , , , Mungkin kau tak pernah tau perasaanku saat ini. . . Aku kecewa, terluka dan sakit atas sikap dan perkataanmu selama ini' . . . . . . Aku tak pernah tau hati dan perasaanmu tentangku' . . . . kasih sayang yang ku punya kau lampiaskan dengan amarahmu' . . . . Menangisss. . . menangis dan menangis'. . . . Mungkin hanya itu yang bisa aku lakukan saat ini' . . . . Mungkin ini cinta dan sayang yang aku punya'. . . . tak pernah berarti di matamu' . . . seakan aku yang salah dalam hal apapun. . . Yah , , , aKU selalu salah di mata dan hatimu' . . . Aku tau semua ini hidupku' . . . aku pilih jalan hidupku dengannya', , , sungguh aku setia dan tulus mencintai serta menyayanginya'. . . Ya Allah . . . Ya Rabb . . . . Bukakan pintu hatinya, , , jagalah dia untukku' . . . Jangan biarkan dia Jauh dari Sisi-MU. . . . .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H