Mohon tunggu...
Nina Utami
Nina Utami Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

aKo orangnya bersahabat banget,bisa jadii tempat curhatan,bisa jadi pendengar yang baik,selalu berusaha hidup bahagia,mencoba membuat org_org sekeliling nyaman dan selalu tertawa :D

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Akhir Bahagia atau Tragis

2 Juli 2013   22:10 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:06 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

siapa yang tak mengenal yang namanya cinta,diabad ke 21 ini anak - anak SD pun sudah mengenal yang namanya cinta. "kakak pacaran iya sama abang itu.?" "kakak cinta iya sama kakak itu" wah.. wah.. kalau tidak diperhatikan benar bisa bahaya anak - anak ini,mereka dewasa sebelum waktunya.

"cinta." memang tak terdengar asing,seperti ditelenovela atau film dan drama biasanya tayangan seperti itu banyak menayangkan adegan percintaan.
bagian akhir dari cerita - cerita ini biasanya bahagia dengan msudah melewati berbagai rintangan dan cobaan dari orang tua atau orang - orang yang tidak suka mereka bersatu,kalau tidak iya tragis,dengan perpisahan yang dilandaskan harta,orang tua ataupun keyakinan.kalau tidak iya kematian (mentok itu the ujung - ujungnya hehe).
kebanyakan dari cerita cinta berakhir karena alasan orang tua,orang tua tak merestui lah,tidak selevel lah,tidak cocok.tidak pantas,tidak sekaya keluarga kita dsb.
wah bagii orang - orang yang benar - benar punya cinta sejati mungkin bosan bahkan mals mendengar alasan - alasan konyol seperti ini mereka berfikir cinta itu berlandaskan ketulusan,kesetiaan,kasih sayang,menerima diri masing - masing apa adanya (bukan karena ada apanya.? haha).

bagi yang punya cinta kuat sekuat tali baja mungkin akan terus bertahan dengan terpaan topan yang menghadang kisah cintanya singga kemungkinan akan berakhir bahagia (kalau cewek atau cowoknya enggak meninggal ea hahaha).
tpi kalau cintanya cuma sekuat benang tipis wah sudah tak diragukan lagi hubungan mereka tak akan lama,kemungkinan akan jadi perpisahan tragis bagi mereka yang menjalaninya (ma'f ya karena orang tua mu tak merestui kita aku ingin kita putus.... duarrrrr kayak kesambar petir disiang bolong hihihi).

sempet dengar se katanya zaman sekarang nyari cinta tulus dengan ending yang bahagia itu susah karena cinta sekarna udah bisa dibeli pakek duit (memang rajanya membeli ya duit ini hahaha).tapi kenapa kita mesti pesimis ya,ending bahagia and tragis bisa aja kita ubah dan kita buat dengan mencintai seseorang sepenuh hati dan tulus,lalu hasil akhirnya kita serahkan sama yang diatas beneran jadi apa enggak.
kalau jadi iya syukur gitukan...!!
kalau enggak ya berarti belum beruntung (gosok lagiii hehehiiihihihahaha)

duch cinta - cinta enggak habis ya kalau bahas tentang cinta.
kalau aku bakal punya ending bahagia atau tragis + miris ya.?????
aduch hanya waktu yang bisa menjawabnya.
tetep percaya aja sama cinta mu yang sekarang,jika kamu sabar and setia pasti kesabaran kamu berbuah manis.
so,jangan berhenti berharap dan mencintai pasangan mu sampe takdir bener -bener berkata "DIA BUKAN JODOH MU"
keep smile to the world :):D

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun