Kaki-kaki berjinjit.
Ujung sepatu Stiletto si wanita dan sepatu berbahan Suede favorit si pria saling memyentuh satu sama lain,
Tidak seperti jari tangan mereka yang enggan terpaut lalu membeku.
Â
Sore gerimis itu dibawah kaki meja,
Kaki-kaki kita saling berbisik,
Menyampaikan apa yang tak terucap dari bibir masing-masing yang kelu.
Â
Suede: Pernahkah kau berniat meninggalkan saya?
Stiletto : Pernah.
Suede : Kemudian kenapa kau masih disini?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!