Mohon tunggu...
Sayeed Kalba Kaif
Sayeed Kalba Kaif Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

“Demi langit yang mempunyai jalan-jalan” (QS. Adz-Dzariyat:7)

Selanjutnya

Tutup

Politik

King Salman Tambah Libur 3 Hari; Turis Arab Umumnya Betah "Ngendon" di Kamar Hotel

7 Maret 2017   09:39 Diperbarui: 7 Maret 2017   09:58 1237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
St Regis-Bali/www.stregisbali.com

Membaca Malik Salman memperpanjang liburannya nambah 3 hari, ya tidak heran, buat orang Arab apalagi sekelas King Salman, sewa hotel di Bali dianggap murmer-murah meriah, walau five star sekalipun,jadi sayang jika dilewatkan

Sementara yang rakyat jelata saja jika liburan di Bali atau di Jakarta, kebanyakan memilih Hotel five star... alasannya katanya  murah dibanding hotel sekelas di Saudi Arabia.. jika sekitar cuma 300sr/malam@1sr/3500 rupiah-an,jika berlibur 3 orang bisa sharing masing-masing bayar 100 sr.

Sementara hotel di jeddah yang bukan 5 star saja,sewanya bisa 250-300 Sr/malam.. jadi jika di Indonesia jangan nyuruh orang Arab GCC nginap di hotel melati apalagi hostel dipastikan tidak tertarik.

Satu lagi harus bersih, jangan ada kecoa atau tikus berkeliaran, bisa-bisa jerit-jerit kagak karuan..

Kembali ke Malik Salman yang masih betah menginap di Hotel St Regis-Nusa Dua-Bali,dan belum ada agenda mau jalan-jalan kemana, itu sebetulnya bukan hal aneh.

Memang tabiat orang Arab sebetulnya betah tinggal di rumah/ruangan, mungkin karena kebiasaan di Arab Saudi, dimana cuaca jika musim panas sangat menyengat membuat mereka terbiasa duduk berlama-lama di rumah/ruangan/hotel.

Jikapun hendak melakukan aktivitas out door, biasanya menunggu setelah sholat ashar sekitar jam 5 pm sampai malam, dimana cuaca sudah bersahabat/dingin,,dan kebiasaan ini terbawa-bawa saat berlibur ke luar Negri, saat melancong ke banyakan waktu dihabiskan di hotel, apalagi jika membawa madam/istrinya dan anaknya lebih enjoy menikmati fasilitas yang ada di hotel dari pada ngider keliling kota/travelling..

Ya ini kebanyakan saja gak semua..selain itu jika anda melihat rumah/apartment orang Arab dari luar terlihat jelek bangunannya,belum tentu dalemannya juga jelek, kebanyakan sih di dekor sangat bagus, walau itu rumah ngontrak sekalipun, perabotan dan karpet serta isi ruangannya canggih-canggih, ini agar mereka betah di rumah..

Jika mereka tinggal di hotel five star, mereka menikmati pelayanan yang ada di Hotel, misal massage and spa plus,mandi sauna plus pakai scrubbing..apalagi jika tempat kolam jakuzzi-nya dikasih bunga setaman dijamin mereka betah berhari-hari nginap di hotel,sorenya baru duduk di lounge,minum teh sambil memandang laut/pantai/pegunungan..malamnya makan-makan atau party makan kambing guling ( ini jika di Villa puncak sambil memandang rintik hujan).

Sementara untuk tujuan wisata out door, biasanya setelah bosan dengan suasana hotel baru melakukan aktivitas diluar ruangan, ini biasanya setelah mendekam di kamar hotel selama 2-3 hari..

Biasanya selama mendekam di hotel sambil internetan ngasih kabar sana-sini ke sahabatnya atau orang yang dicintainya..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun