Mohon tunggu...
Jefri Hidayat
Jefri Hidayat Mohon Tunggu... Freelancer - Saya bermukim di Padang, Sumbar. Hobi menulis.

domisili di Sumbar, lajang, 30 tahun. Twitter @jefrineger

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Gagal Jadi Gubernur, Dua Orang ini Terpilih Jadi Menteri

28 Oktober 2014   02:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:31 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dua orang yang pernah gagal bertarung dalam perebutan kurssi Gubernur di wilayahnya masing-masing juga kecipratan jabatan di era Jokowi ini. Dua orang itu adalah Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga Calon gubernur Bali dan Kofifah Indar Parawansa, Calon Gubernur jawa Timur.

Puspayoga seperti diketahui dipilih Jokowi untuk mengisi posisi Menteri Koperasi dan UMKM. Jejak rekam Puspayoga dikancah politik terbilang panjang. Ia pernah menjabat sebagai Walikota Denpasar dua priode. Diakhir masa jabatannya sebagai Walikota, 2008 kader tulen PDIP ini mendampingi I Made Mangku Pastika dalam Pilgub Bali dan terpilih hingga 2013.

Pada pemilihan Gubernur 2013 ia kalah dari pasangan Pastika. Kekalahannya pun terbilang sangat tipis, hanya selisih sekitar seribuan suara. Padahal sebelumnya, dalam hitung cepat, Puspayoga diprediksi menang dari pensiunan jendral tersebut.

Senasib dengan Puspayoga, Kofifah Indar Parawansa juga mendapat anugerah pada era Jokowi ini. Tokoh perempuan NU di plot menjadi Menteri Sosial. Tapi dalam pertarungan politik takdir Kofifah terbilang pahit dari Puspayoga. Mantan Menteri era Gusdur ini kalah dua kali berturut dari lawan yang sama yakni Seokarwo dalam perebutan kursi Gubernur Jawa Timur.

Dan kini kedua Gubernur gagal tersebut sama-sama mengemban amanah sebagai Menteri. Semoga saja mereka berdua tidak mengelami kegagalan dalam tugas sebagi Menteri seperti kegagalanannya dalam merebut kursi Gubernur.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun