Mohon tunggu...
Jansori Andesta
Jansori Andesta Mohon Tunggu... Wiraswasta - aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.

aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Bawah Awan Mendung

18 Juli 2023   16:45 Diperbarui: 18 Juli 2023   16:48 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri: Jl. WR Supratman - Kandang Limun - Bengkulu

Hari ini, tak tahu lagi bagaimana harus aku jabar
cerita yang sempat sayup sampai aku dengar
sebab kemarin telah berbaris kabar
yang dengan bangga deklarasikan diri yang paling benar
dengan beragam tagar
dengan kata-kata dan gambar
yang terpampang ukuran kecil ataupun besar
ada ramah ada sangar
pula dengan ragam kepentingan yang jelas harus dikejar.

Di sini, di bawah awan mendung yang menyebar
entah kan pecah mengguyur entah buyar
duduk bersandar aku sembari masih melihat dan mendengar
dengan seksama mengamati beragam isu yang mungkin ditebar
secara sengaja untuk mengalihkan perhatian para pendengar
di antara umbar umpat puji yang sudah dianggap wajar
di antara deru mesin yang saling kejar
di antara suara-suara keluh kesah dan lapar.

Masih sama, masih tak tahu bagaimana harus aku jabar
sedang suara-suara yang tak putus-putus terdengar
semakin lama semakin terasa tak lebih hanya kumpulan kelakar
serupa semak-semak jalar
di lahan-lahan nganggur yang terhampar
tak lagi tahu di mana saja adanya tertancap akar. Kusut dan liar.

Baca juga: Seusai Pesta

Muara Bangkahulu, 18 Juli 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Sebuah Bintang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun