Mohon tunggu...
Jansori Andesta
Jansori Andesta Mohon Tunggu... Wiraswasta - aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.

aku anak ketiga dari pasangan hazairin dan sawati. dari tahun 2005 aku mulai menyukai puisi (baca n tulis puisi). dan saat ini menulis adalah pilihanku.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kabar Angin Detakan Waktu

12 Oktober 2017   20:00 Diperbarui: 12 Oktober 2017   20:04 369
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

hujan menetaskan kenangan
pada cerukan kalbu
menjelma banjir genangan rindu
deras mengalir jauh
membasah rasa basah seluruh

oi, kabar angin detakan waktu
teramat padu
bagi diri risau menunggu
serupa batu
pada laman kegersangan berharap awan meneduh
dan udara lindap membasuh tubuh

tiada diragu
rinai labuh menyingkap keluh
membilas desah resah hati berpagut pilu
meretas liku
jalan-jalan panjang jauh berhulu
harap bertemu

ya, hujan menetaskan kenangan
pada cerukan kalbu

Bengkulu, 12 Oktober 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun