Sebelumnya saya mohon maaf kepada semua pihak yang mungkin kurang berkenan dengan tulisan saya ini, yang berkaitan dengan nama Tuhan yang diagungkan, dimulyakan dan disembah oleh masyarakat luas, khususnya masyarakat muslim dimana pun berada.
Dalam hal ini saya hanya ingin mengulas pelajaran yang saya dapatkan pada saat saya berguru pada salah seorang ulama makrifat di Surabaya, Jawa Timur. Satu pelajaran yang buat saya sangat menarik sekali, yaitu tentang existensi Tuhan yang jarang sekali diketahui oleh masyarakat muslim khususnya.
Pelajaran tentang salah satu Nama Tuhan dari 99 Nama Tuhan Yang Terbaik (Asmaul Husna), yaitu Allah. Apa itu Allah, Siapa Allah dan bagaimana Allah?
Disini saya akan mengupas Nama Allah dari huruf yang menyusun-Nya.
Bahwa Allah itu bukan huruf, bukan kaligrafi, bukan kata, bukan kalimat, bukan nama, bukan sifat, bukan cahaya, dan bukan pula gaib, tapi Allah itu adalah Dzat Yang Maha Luas Tak Terbatas.
Apa itu Dzat?Â
Dzat adalah akumulasi atau totalitas dari seluruh zat yang ada di Bumi Alam Semesta Jagat Raya ini, dimana zat yang ada di Bumi Alam Semesta Jagat Raya ini terdiri dari zat yang berbentuk cair (Air), zat berbentuk Api, zat brrbentuk udara, oksigen (Angin), dan zat berbentuk padat (tanah),Â
Atau zat-zat ini sering kita sebut sebagai Unsur Alam yang terdiri dari 4 unsur alam yaitu Air, Api, Tanah dan Angin. Dan dibalik Zat atau Unsur Alam yang lahir terdapat Unsur Bathin yang kita kenal ada yang disebut sebagai malaikat, iblis/syetan, jin, siluman, leluhur dan Guru Bathin.
Jadi Dzat itu adalah Totalitas atau Satu Kesatuan dari Unsur Alam Lahir dan Bathin yang ada di Bumi Alam Semesta Jagat Raya ini.
Baik lah mari kita kupas Dzat dari huruf Allah. Bahwa huruf Allah dalam bahasa Arab, terdiri dari huruf :