Banyak orang mengatakanPendidikan bermutu itu mahal.Kalimat ini sering muncul karena mahalnya biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk mengenyam bangku pendidikan. Mahalnya biaya pendidikan dari Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Memiliki sarjana atau pendidikan yang lebih tinggi itu membuat masyarakat miskin memiliki anggapan bahwa mereka tidak bisa melanjutkan study nya kecuali tidak bersekolah. Padahal semakin mahalnya biaya pendidikan sekarang ini tidak lepas dari kebijakan pemerintah yang menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). Apalagi para pelajar itu bisa menunjang pendidikan dengan gratis (BEASISWA) yaitu dengan cara meningkatkan prestasinya yang lebih baik.
Pemahaman tentang mutu pendidikan selama ini sangat beragam. Seperti pemahaman orangtua tentang pendidikan yang bermutu sebagai lembaga pendidikan yang internasional, gedung sekolah yang megah dengan genting yang memerah bata, taman sekolah yang indah, dan fasilitas lain yang terpenuhi. Sedangkan Pandangan para ilmuwan tentang pendidikan bermutu adalah sekolah yang siswanya banyak menjadi pemenang dalam berbagai lomba atau olimpiade di tingkat nasional, regional, maupun internasional dan masih banyak anggapan lainnya. Semua sebutan itu tidak lain untuk menunjukkan aspek mutu pendidikan yang akan diraihnya. Siswa akan memiliki mutu pendidikan yang baik itu :
1. Banyak faktor latar belakang siswa yang sangat mempengaruhi mutu pendidikan di lingkungannya.
2. Seorang pengajar dan fasilitas belajar juga sangat berpengaruh.
3. Metode cara pembelajaran yang di berikan oleh seorang guru itu harus baik.
4. Seorang pelajar harus aktif dalam proses pembelajaran sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan.
5. Mendapatkan dukungan orang tua serta keluarga itu adalah faktor yang paling penting.