Tentunya semua orang penginnya sich setiap kali “Long week-end”, ikut berlibur . Berlibur penting banget buat mengurangi rasa stres karena pekerjaan rutin maupun pekerjaan yang begitu banyaknya. Berlibur merupakan suatu hal yang dinantikan oleh setiap orang karena dengan adanya liburan pasti nanti pulangnya akan lebih “fresh”.
Sayangnya, orang sering lupa jika berlibur itu pasti banyak mengeluarkan uang . Uang ekstra karena harus mengeluarkan transportasi , makan dan akomodasi . Transportasi, memang sesuai dengan pilihan liburan, jika liburnya dekat bisa naik kendaraan umum, atau motor atau sewa mobil. Namun, jika liburannya cukup jauh, transportasi yang cukup mahal seperti naik kereta api, bus atau pesawat terbang. Harga tiket kereta, pesawat terbang pada musim liburan akan berbeda dengan harga normalnya.
Makanan, akomodasi juga biaya yang cukup merogoh kantong apabila harus ke luar kota. Biaya akomodasi hotel atau motel perlu diperhitungkan terutama saat “peak season” , lebih-lebih jika booking dilakukan secara mendadak. Perbedaan mencolok harga sangat significan
Nach, jika liburan yang tadinya menyenangkan itu ternyata setelah pulang dari liburan kita harus pusing kembali karena banyaknya pengeluaran untuk liburan.
Bagi yang ingin berlibur, sebaiknya mengatur dulu keuangan yang akan dikeluarkan untuk berlibur. Berikut ini adalah strategi sederhana tapi jitu agar liburan kita benar-benar menyenangkan:
1 Tentukan Budget
Sebelum liburan, pastikan berapa budget liburan yang akan pilih. Hitung dengan teliti semua elemen pengeluaran mulai dari transportasi dari rumah sampai ke tujuan dan pulangnya. Bukan hanya tiket pesawat saja, tapi taxi untuk menuju ke bandara pun harus dihitung, akomodasi , dana untuk berkunjung ke tempat-tempat yang kita pilih selama liburan.
Setelah dihitung, jumlahkan semua pengeluaran untuk liburan . Lalu, kita harus melihat apakah dana ekstra liburan itu sudah kita siapkan sebelumnya. Jika sudah ada , kita tinggal mengambilnya. Jika belum ada kita dapat mengambil langkah berikutnya.
2. Bayar dengan Kartu Kredit
Apabila kita tidak memiliki dana cukup untuk liburan tetapi memaksa harus berlibur karena kebutuhan sekunder yang ingin deipenuhi, maka kita dapat membayar salah satu elemen seperti transportasi tiket dengan kartu kredit.
Namun, perlu diingat bahwa kartu kredit pun harus dibayar pada bulan berikutnya. Oleh karena itu kita harus hitung apakah pemasukan atau gaji kita bulan berikutnya cukup untuk membayar kartu kredit.