Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Orangtua Frustrasi, Anak Berbohong

25 Oktober 2015   15:17 Diperbarui: 25 Oktober 2015   15:53 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="TheplayLady.blogspot.co.id"][/caption]

Orang tua cukup frustrasi jika menemukan anak mereka ternyata berbohong. Orangtua khawatir karena jika anak-anak tidak mengatakan kebenaran, atau kejujuran tentang apa yang mereka lakukan, pikirkan dan rasakan, terutama saat kita sendiri sudah berbuat jujur kepada mereka. Orangtua seringkali juga tidak suka melihat anak-anak melakukan perbuatan buruk dengan tidak mengatakan kejujuran.

Anak-anak berbohong untuk alasan yang berbeda pada usia yang berbeda. Memahami mengapa anak Anda mungkin berbohong bisa sangat membantu untuk mereka untuk membedakan apakah mereka berbohong atau tidak.. Memang hal ini tidak sesederhana minta kepada  anak untuk berbuat jujur atau "mengatakan kebenaran".

Untuk Semua Usia:

  • Menetapkan contoh yang baik.
  • Konsisten dengan harapan Anda.
  • Membangun konsekuensi sesuai usia, dengan mempertimbangkan penyebab kebohongan anak Anda dan tahap  perkembangan usia anak Anda.

Balita

Anak-anak berusia dini 2-3 tahun mulai dengan cara melakukan "kebohongan".Sangat penting untuk diingat, meskipun, bahwa pada usia ini, anak Anda tidak berbohong rasional dan tidak memiliki niat untuk menipu. Anak-anak ini tak paham bahwa apa yang dikatakannya itu sebenarnya menipu. Pada usia ini, anak-anak baru mengenali pola-pola tertentu - sebab dan akibat. Anak-anak berbuat "kebohongan" untuk menghindari efek negatif. Mereka tidak sepenuhnya menyadari bahwa mereka menyangkal realitas; apa yang mereka katakan sebenarnya ingin mengatakan supaya Anda tidak marah.

Bagaimana Anda dapat membantu?

Menegur atau menghukum anak Anda untuk "diam di suatu tempat" pada usia ini tidak efektif - mereka benar-benar tidak mengerti atau paham tentang pelanggaran. Anda dapat membantu mereka dari "kebohongan" dengan cara mengulangi tentang kebenaran kepada mereka . Usia meeka belum paham tentang apa itu kebenaran dan apa itu kebohongan. Yang paling penting adalah tunjukkan kepada untuk berbuat kebenaran. Setelah usia mereka lebih dewasa, mereka baru memahami tentang apa itu kebenaran dan apa itu kebohongan. Jadi saat usia mereka itu belum paham tentang kebenaran, mereka itu sebenarnya hanya takut jika mereka bercerita tentang kebenaran, Anda akan marah.

Anak-anak muda (3-5)

Dunia Anak-anak usia ini memiliki imajinasi yang sangat aktif . Dunia dimana mereka menghabiskan waktunya.. Jika anak Anda usia ini, mereka mungkin menghabiskan banyak waktu mereka dalam bermain imajinatif, atau bahkan mengembangkan teman imajiner. Konsep pemahaman tentang realita/fakta dan fantasi, belum dapat ditemukan atau masih kabur. Ketika anak menceritakan tentang sesuatu hal yang dilakukannya berkali-kali, ini menunjukkan kepada Anda sebuah indikasi betapa kuat imajinasi mereka.

Anak-anak juga kadang-kadang berbohong untuk mengeksplorasi reaksi orang. Mereka menjadi lebih sadar tentang perbedaan antara dirinya dan orang lain dan mulai menyadari bahwa apa yang mereka katakan dan lakukan dapat membuat perbedaan bagaimana orang lain bereaksi. Mungkin mereka dapat mengubah ceritanya untuk melihat bagaimana hal itu mempengaruhi Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun