Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Healing Bukan Hanya Sekedar Liburan

20 Maret 2022   18:58 Diperbarui: 21 Maret 2022   16:15 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Persepsi yang sering terdengar dari orang yang mengatakan yuk "healing"  dengan  memperlihatkan foto-foto hasil jepretan.  

Foto caption yang terlihat jalan-jalan di mall, ngopi di caf, berlibur ke kota lain atau ada yang special berlibur ke luar negeri.

Sebenarnya apa yang dimaksud dengan "healing" adalah menyembuhkan atau memulihkan terhadap sesuatu trauma yang sangat dalam karena adanya "inner child" yang menghantui dirinya .

Sedangkan saat ini orang memiliki persepsi bahwa  "healing adalah menyembuhkan atau memulihkan terhadap energi yang jenuh karena bosan , cape atau tak punya kekuatan untuk bangkit karena merasakan sulitnya usaha yang sudah dibuat tapi tidak ada hasilnya.

Perbedaan persepsi itu perlu diluruskan dan dibedakan agar tidak rancu mana healing terhadap inner child  atau healing terhadap energi kecapean.

Healing terhadap inner child

Setiap orang punya masa kanak-kanak.  Pengalaman masa kanak-kanak itu tentunya ada yang menyenangkan tetapi ada yang traumatis. Perasaaan itu menimbulkan sensasi yang akan dibawa terus dan selalu terkoneksi dengan peristiwa yang mengikutinya.

Semua peristiwa baik itu menyenangkan maupun traumatis itu akan tersimpan dalam suatu memori otak yang disebut hippocampus.  Fungsi Hipocampus adalah  system limbik dalam respon perilaku dan emosi.

Itulah yang disebut dengan inner child . Pengertian innerchild itu adalah peristiwa yang menimbulkan perasaan menyenangkan atau traumatis sehingga orang itu akan mengingat Kembali pengalaman atau peristiwa yang sama dengan sensansi perasaan yang mendalam.

Saat orang itu dewasa, dimana orang itu mengalami peristiwa yang mirip sama, maka dengan mudahnya orang itu teringat kembali dengan perasaan apa yang dialaminya pada saat dia alami saat kecil.

Contohnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun