Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Permintaan Pengunduran Diri di Depan Mata, Apa yang Dapat Anda Lakukan?

26 Mei 2021   18:43 Diperbarui: 26 Mei 2021   18:51 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melihat skema yang ditawarkan oleh perusahaan penerbangan (biasanya mereka sudah memiliki standar untuk pengunduran diri), maka apa yang dapat dilakukan oleh karyawan yang harus mengundurkan diri dengan pesangon antara 1-3 bulan gaji.

Inilah tips untuk persiapan yang cukup mendadak

1.Segera mencari pekerjaan tetap. Hal ini sangat sulit dalam kondisi pandemic, pasar kerja sangat terbatas dan tidak mudah karena mendapatkannya karena ekonomi belum bangkit dan pulih.

2.Segera mencari pekerjaan freelancer atau mencari/memanfaatkan hobi untuk bisa bisnis dalam jangka waktu yang singkat.  Contohnya ada teman saya perempuan yang suka sekali memasak, dia langsung menawarkan kue atau masakan yang jadi "personal branding" atau "trademark" dari produk jualan kuenya.

3.Segera Menyusun plan jangka Panjang.  Ingin berbisnis atau bekerja sebagai karyawan.

Jika berbisnis sudah harus memiliki bisnis plan yang detail dan tidak meniru orang lain atau sekedar melihat tren apa yang ada di pasar (contohnya tren minum kopi,  ingin membuka kedai kopi yang tidak punya keunggulan spesifik).

Jika ingin tetap bekerja, tentukan berapa lama harus menganggur . Dalam kondisi menganggur harus menggerus dana cadangan yang biasanya hanya dipakai maksimum 6 bulan .    Tentukan bidang pekerjaan yang memang dicari orang saat ini dan segera cari skill untuk belajar supaya dengan skill yang terasah , dapat kualitifikasi yang dicari oleh perusahaan.

4. Usaha dan berdoa

Setiap usaha dan ikhtiar kita kembalikan dalam doa  kepada Yang MahaKuasa untuk bisa menuntun kita , memiliki pekerjaan yang dapat melanjukan hidup kita .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun