Perubahan banyak terjadi saat kita harus bekerja, belajar di ruang tempat kita berdiam atau di rumah sendiri.Â
Ada banyak perubahan baik sikap, cara kerja dan cara hidup kita sekarang ini. Â Bayangkan hampir dua bulan, ktia tidak bisa ke kantor, hanya dengan tatap tayang lewat virtual platform, Â bekerja cukup dengan computer di rumah tanpa harus ke luar rumah.Â
Bertemu dengan teman-teman pun hampir tidak pernah, hanya di dunia maya dan virtual meeting kita bertemu.
Semua kehidupan berfokus pada tempat kita di ruang kecil dan kreativitas harus terus dikembangkan.Â
Perilaku dari physical distancing juga mempengaruh bagaimana kita bersikap terhadap teman-teman maupun kepada orang asing. Â Begitu bertemu dengan orang lain, kita langsung tidak bersalaman, langsung jaga jarak dan cukup berkata seperlunya.
Dunia kita hanya berkisar dengan dunia maya dan virtual bila kita bekerja . Â Kegiatan kantor, baik itu pekerjaan sendiri, meeting dengan tim atau melaporkan progress pekerjaan , semuanya dilakukan tanpa tatap muka, cukup dengan tatap layar saja.
Sayangnya, Â mereka yang sudah tidak bekerja di rumah, atau justru dirumahkan atau PHK, terpaksa harus berhadapan kenyataan pahit, cari kerja mendadak tentu sangat sulit. Jika berada di rumah terus tentu tidak dapat uang. Â Berbagai macam pergulatan batin bagi seorang suami atau istri yang tak punya pekerjaan atau kehilangan pekerjaan.
Relasi suami istri yang dulunya sedikit bertengkar karena bertemu hanya di malam hari, saat pulang kerja. Sekarang seharian berada di rumah, ada hal-hal kecil yang awalnya tidak apa-apa bisa menimbulkan emosi jadi naik dan membuat marah.
Belum lagi anak-anak yang belajar di rumah jadi tambahan berat bagi ibu-ibu. Selain harus mengurusi urusan rumah tangga, masih harus mendampingi anak yang belajar tatap layar. Â Tidak semua anak bisa dapat menguasai pelajaran yang diberikan guru dengan cara online. Â Akhirnya, ibu harus menjelaskan lagi kepada anak.Â
Saat tugas anak harus dilakukan, tapi anaknya malas bahkan tidur saja daripada mengerjakan PR atau tugas. Â Ibu yang sudah capai fisik, jadi marah dan kesal mentalnya.
Kesehatan mental sudah terjaga?
Menghadapi kecemasan, kesedihan, ketidak pastian kapan Corona akan berakhir supaya drama di dalam rumah tangga bisa cepat diatas, memang sulit sekali . Â Kita harus mengendalikan diri kita justru dari dalam bukan dari keadaan di luar.