Surabaya Cross Culture International 2019

Mendulang sukses Surabaya Cross Culture International festival 2017 dan 2018, maka event yang boleh dibilang berskala internasional itu diulang kembali untuk meraih kesuksesannya.

Diselenggarakan pada tanggal 21-25 Juli 2019 diikuti oleh 13 negara dan  sekitar ratusan  peserta.   Event besar yang merupakan pertukaran budaya ini menyuguhkan berbagai kesenian lokal Indonesia dari wilayah Indonesia seperti Jabar, Sulawesi Tengah, Bali, Bangka Belitung Dan Sumatera Barat.  Dari  13 negara tamu yang ikut memeriahkan Surabaya Cross Culture International  berasal Jepang, India, Polandia, Ceko, Timor Leste, Bulgaria, Rusia, Italia dan sebagainya.

http://kabarsurabaya.com

Tema yang diusung tahun ini adalah "Folk and Art",   masing-masing negara menampilkan seni kemasyarakatan yang diangkat dari masing-masing budaya daerah dari negara peserta.

Acara ini dubka pada harmi Minggu 21 Juli 2019 yang lalu. Setiap negara yang membawakan ciri khas seni budayanya, menampilkannya di depan masyarakat dimulai "start" sepanjang jalan Tunjungan  dan finish di Balai Kota Surabaya. Acara ini diadakan di pagi hari pukul 8 pagi sampai 10.00 dan dilanjutkan dengan tampilan Seni di Taman Bukul Kota Surabaya pada pukul 18.30WIB dan 22.00. 

: https://beritalima.com

Ketika mereka menari di sepanjang Jalan Tunjuangan,  masyarakat menyambut dengan antusias dan dengan sangat ramah mereka menyapa para tamu. Tanpa harus datang ke negara dari tamau, kita dapat menikmati keindahan seni dari masing-masing negara yang punya nilai seni tinggi.

Lalu, para peserta asing pun ikut "menjajal" naik becak dengan berbagai hiasan dan bendera dari negara peserta. Peserta asing sangat menikmati  becak yang mereka tumpangi dengan semilirnya angin dan panas terik matahari pagi hari yang mungkin tak mereka temukan di negara asalnya.

https://abidalfansyakir.wordpress.com

Pada tanggal 22 Juli 2019 para peserta asing itu dibawa kunjungan "Visit Culture"  di kawasan wisata kota surabaya  dan cagar budaya seperti  Tugu Pahlawan Surabaya, Museum Bank Indonesia, House of Sampoerna. Di Tugu Pahlawan Surabaya para peserta asing dapat melihat sejarah betapa perjuangan pahlawan Indonesia melawan penjajah, patung-patung pejuang untuk memperingat para pahlawan dalam rangka kemerdekaan Indonesia.   Malam harinya diadakan welcome dinnter di Balai Kota Surabaya.

Pada tanggal 23 Juli 2019,  diselenggarakan Workshop Seni di Balai Pemuda Kota Surabaya. Tahun ini para peserta juga akan unjuk kebolehan di Taman Bungkul, G-Walk Citraraya beberapa mall di Surabaya.

Pada tanggal 24 Juli 2019, peserta melakukan City Tour Penanaman Pohon di Kawasan Kenjeran. Dilanjutkan dengan tampilan Seni di Ciputra World dan Royal Plaza Kota Surbaya di sore sampai malam (18.30 hingga 21.30).

Pada tanggal 25 Juli 2019, diadakan Farewell Party di Balai Kota Surabaya di malam hari.

http://kabarsurabaya.com

Tentunya tujuan cross culture international ini bukan sekedar pertukaran seni dan budaya antar negara, tetapi lebih dari itu memperkenalkan Surabaya sebagai kota industri, ekonomi dan pusat datang di Jawa Timur dan kota terbesar kedua setelah Jakarta. Diharapkan ada peningkatan dalam bidang wisata dengan kedatangan wisatawan dari negara-negera peserta setelah selesainya event besar ini.