Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Pesan Natal, Pesan Cegah Intoleransi

24 Desember 2018   07:08 Diperbarui: 24 Desember 2018   08:22 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika memasuki bulan Desember , biasanya gereja mulai dipenuhi dengan umat . Umat yang biasanya tidak pernah muncul , tiba-tiba datang dan beribadah.  Seolah Natal menjadi suatu kesempatan  indah  untuk melihat gemerlapnya lampu-lampu pohon natal, merdunya nyanyian natal yang shaydu, dan pohon natal yang jadi simbol kemegahan.  Semuanya adalah simbol tentang Natal yang dibuat oleh manusia.

Namun, hakekat Natal sendiri lebih dalam dari sekedar aksesori.Natal bukan sekedar aksesori yang ingin dipamerkan sekali dalam setahun.   Lebih dalam lagi karena sebenarnya  Sang Juru Selamat datang untuk manusia yang penuh dengan dosa.

Pesan Natal yang sangat sempurna disampaikan oleh  Pope Francis:

"Natal biasanya diikuti dengan sebuah pesta yang meriah,  namun, makna sebenarny  adalah dalam keheningan Natal, kita mendengarkan suara cinta yang dikirimkan Tuhan kepada kita.

Natal bukan benda-benda yang dipajang, makanan yang disantap, Natal adalah kamu sendiri.  Saat kita memutuskan untuk terlahir kembali setiap hari, membiarkan Tuhan merasuki jiwamu , ketika Anda menghadapi terpaan awan dan badai kehidupan.

Dekorasi natal adalah kamu sendiri, ketika kita memaknai hidup dengan berbagai warna kehidupan , menghiasinya dengan berbagai suasana kehidupan.

Lonceng  natal adalah kamu sendiri, ketika kita semua terpanggil untuk berkumpul, dan mencari Tuhan untuk menyatukan diri.

Lampu natal adalah kamu sendiri ketika kamu bersinar dalam kehidupanmu  .  Kehidupan  yang  berdampak terhadap orang lain dengan kebaikanmu, kesabaran, kesukaan/kegembiran/kebaikan dan keramah-tamahan.

Malaikat natal adalah kamu ketika kamu bernyanyi kepada dunia untuk menyampaikan damai , keadilan dan cinta.  

Bintang Natal adalah kamu saat kamu dapat menuntun seseorang untuk berjumpa dengan Tuhannya.

Anda juga dapat menjadi manusia bijak ketika Anda dapat memberikan yang terbaik yang anda miliki, tanpa memikirkan kekurangan Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun