Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Cukupkah Sumbangan Pesta Pernikahan untuk Biaya Pesta?

1 Desember 2018   17:30 Diperbarui: 3 Desember 2018   04:31 1390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setiap kali menerima undangan pesta pernikahan yang masih menggunakan kartu undangan manusal, terbesit dalam hati saya, mewahkah , sedang atau biasa saja pesta pernikahan ini.

Survei yang dilaikuan oleh litbang Kompas tentang pernak pernik pesta dan sumbangannya sangat menggelitik saya. Ada aspek pemilihan waktu, uang sumbangan dan cara warga memaknai pesta supaya tetap menjaga relasi dengan hadir di pesta undangan.

Rupanya pesta pernikahan juga bukan urusan tuan rumah yang mengundang tapi juga tamu-tamu yang hadir di undangan.

Ketika bulan-bulan Desember ternyata jadi bulan favorit untuk pasangan melakukan pernikahan. Kenapa bulan Desember?

Alasannya bermacam-macam, sangat menyenangkan untuk diingat karena akhir tahun itu adalah bulan romantis untuk menutup tahun.

Ada juga yang mengatakan pesta pernikahan akhir tahun sekali ucapan syukur karena sudah dapat menjalani kehidupan selama setahun yang penuh dengan dinamikan senang, susah baik itu soal rejeki maupun karir.

Jadi bulan Oktober hingga Desember jadi waktu yang terbaik untuk melakukan pernikahan. Mereka sebenarnya tak ingin menunda hingga tahun depan.

Nah dari banyaknya calon penggantin itu yang menyebarkan undangan, para responden itu mengatakan bahwa mereka menerima lebih dari tiga undangan selama tiga bulan terakhir. Yang lainnya mengatakan menerima dua atau satu undangan dalam kurung yang sama..

Nach ternyata dari 50.000 pasangan suami istri yang terdaftar untuk mengadakan pernikahan itu , mereka punya banyak pilihan untuk menggelar pestanya. Ada yang ingin menggelar di rumah, mesjid atau gereja atau justru di gedung pertemuan. 

Ada yang fenomenal tentang pesta pernikahan di Indonesia , jika calon pengantin mengundang banyak undangan sekira 500 -1000 undangan artinya yang hadir akan dua kali atau tiga kali lipat . Biasanya yang hadir selalu mengajak suami/istri atau anak bahkan temannya untuk datang.

Mereka yang diundang biasanya memberikan hadiah berupa uang untuk pengantinnya. Diharapkan sekarang ini tidak ada sumbangan berupa barang karena sulitnya menerima barang sebagai hadiah jika tidak cocok dengan kebutuhan calon pengantin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun