Saya senang dengan adanya jalan khusus untuk TransJakarta. Kalau dilihat dari definisi dari Jalan Khusus tersebut harusnya tak akan macet selama bus TransJakarta beroperasi. Namun, apalah daya ternyata banyak mobil ataupun sepeda motor yang memaksa masuk dan melalui jalan TransJakarta.
Jadi, tebakan awal saya tentang tidak akan ada terjadinya macet di jalan busway TransJakarta ternyata salah besar. Yang ada malah, kemacetan yang hampir sama pada jalan raya untuk mobil ataupun motor.
Saya juga tak tahu, siapa yang harus dipersalahkan. Apakah hal ini terjadi karena rendahnya kesadaran masyarakat atas peraturan lalu lintas atau memang jalan raya di Jakarta sudah tak muat menampung berbagai kendaraan baik roda 2 ataupun 4 ? Yah, ini menjadi PR bagi Pemerintah.
Nah, menyambung masalah jalan TransJakarta, saya rasa sekarang2 ini saya melihat banyak penertiban lalu lintas oeh polisi di jalur Busway TJ. Salah satunya didaerah sekitar Tugu Pancoran dimana satya sering lewat daerah itu.
Saya melihat beberapa mobil yg memaksa masuk dan melalui jalur TJ akhirnya diberhentikan dan mendapat Tilang dari Polantas. Saya sedikit senang dengan tindakan tersebut guna penertiban lalu lintas.
Namun, saya merasa ada kejangggalan ketikan ada salah satu mobil plat merah juga melintas jalur busway. Tetapi dibiyarkan begitu saja oleh Polantas. Yah, mengapa mobil lain lat hitam diberhentikan sedangkan mobil plat merah tidak? Apakah ada peraturan yg mengatur hal tersebut?Yah, ini pertanyaan besar. Walaupun kelihatan sepele tapi ini tidak adil menurut saya..
Semoga hal ini tidak dibiarkan sehingga peraturan akan dipatuhi oleh semua masyarakat termasuk orang2 atas yg bermobil plat merah.
