Senyum Simpul Ahok saat Menikmati Naik Transjakarta

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama naik bus transjakarta, Rabu (15/12014).Doc: Sakti Boediono Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau yang dikenal dengan panggilan Ahok, akhirnya merasakan juga naik Transjakarta, angkutan massal. Pada hal waktu Gubernur DKI Jokowi mencanangkan gerakan naik angkutan umum buat pegawai di lingkungan Pemda DKI setiap sekali sebulan pada hari Jumat di minggu pertama beberapa waktu lalu, Ahok menolak untuk melakukannya. Pada waktu itu Ahok beralasan tidak ingin terlambat datang ke kantor. Pada gambar di atas terlihat  Senyum Basuki saat Naik Transjakarta. Ahok tersenyum menikmati naik Transjakarta, duduk santai di tengah di antara dua orang pelajar dan penumpang sebelahnya memperhatikan aksi Ahok. Sakti Boediono staff pribadi Ahok menjelaskan pada hari Rabu kemaren tanggal 15-1-2014 sekitar jam 19.00 Ahok terjebak macet di depan Sarinah ketika hendak menuju salah satu stasiun televisi di kawasan Senayan. Kemudian Sakti mendapat laporan jika jalan M.H. Thamrin sampai jalan Sudirman sulit ditembus karena macet. Akhirnya di depan Sarinah Ahok turun dari mobil  berjalan kaki menuju tangga shelter Sarinah. Basuki naik  transjakarta dengan jalur Sarinah-Ratu Plaza. Transjakarta yang ditumpanginya adalah jalur Koridor I (Blok M-Kota). Ini adalah pengalaman pertama Ahok ikut menikmati angkutan massal bersama-sama dengan masyarakat. Walaupun karena berada dalam kondisi terpaksa,karena dikepung suasana macet, Ahok mersakan juga bagaimana rasanya naik angkutan massal yang bernama transjakarta. Dengan pengalamannya naik transjakarta ini diharapakan Ahok akan bisa memberikan masukan dan perbaikan yang lebih bagus lagi buat angkutan massa seperti transjakarta ini. Dengan pengalamannya naik transjakarta ini, kita yakin kepekaan dan rasa peduli Ahok akan semakin bertambah untuk memperbaiki, serta membenahi dan menjadikan angkutan umum di Jakarta semakin baik dan nyaman, sehingga setiap orang tidak merasa ragu-ragu lagi untuk naik transjakarta ini. Secara tak sadar aktivitas naik transjakarta yang dilakukan Ahok ditengah kemacetan ini, juga akan berdampak positif, untuk mengajak warga Jakarta untuk mau naik transjakarta di saat-saat suasana lalu lintas padat dan macet dan jam sibuk-sibuk. Ahok yang tadinya begitu ngotot dan keras kepala untuk tidak mau naik angkutan umum, luluh juga, dengan kesadaran untuk mau naik transjakarta. Nah gitu dong Pak Ahok, sambil tersenyum menikmati indahnya naik Transjakarta