Mohon tunggu...
ACHMAD HAFIZH AP
ACHMAD HAFIZH AP Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

saya sd di muhammaddiyah trini lalu ke smpn 3 sleman setelah itu saya di man godean dan terakhir saya kuliah di UIN SUNAN KALIJAGA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

"Janganlah Mencela Orang Lain Karena Celamu Lebih Banyak"

3 Januari 2014   19:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:11 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pada masa sekarang ini kejujuran adalah hal yang paling di cari karena orang yang berperilaku jujur sangatlah sudah menipis karena hal ini memang sudah ditakdirkan didalam AL Quran bahwa pada suatu saat nanti agama islam akan mengalami kemunduran disebabkan karena banyak orang yang suka sekali yang namannya menyontek , mencela orang, tidak mau jujur dengan apa yang dilakukannya padahal jika kita mau jujur dalam segala hal hidup ini akan terasa lancer-lancar dan tidak aka nada hambatan apapun, dan pastinnya Allah akan memberikan karunia yang berlimpah untuk kita semua, kali ini saya akan mengulas beberapa hal yang penting yaitu seseuatu hal yang itu sangat bermanfaat bagi kita untuk menuntun hidup kita supaya dapat menjadi lebih baik, saya akan membahas tentang perkataan-perkataan sahabat Nabi Muhammad SAW yaitu Ummar Bin Khattab , karena ia adalah pemimpin yang hebat, dalam memerangi orang-orang kafir Qurais, ia memang orang yang sangat keras apabila ada seseorang yang menentang agama islam, disis lain ia mempunyai hati yang lembut .

Dan disini ada beberapa kata-kata yang di ucapkan oleh Ummar Bin Khattab dan saya akan menjelaskan dengan apa yang saya ketahui :
yang pertama “orang yang paling aku sukai adalah orang yang menunjukkan kesalahanku” disini kata-kata Ummar Bin khattab  ini mencerminkan bahwa ia adalah orang yang sangat senang apabila mendapatkan sesuaut hal yang berharga seperti mengkoreksi apa yang dirasa ia melakukan kesalahan, karena selain itu orang yang suka mencela orang lain itu sebenarnya ada masalah yang terdapat pada dirinnya karena mencela itu adalah apa yang tidak kita sadari didalam hati kita ini dan pada suatu ketika kita melontarkan perkataan buruki kepada orang lain dan hal ini tanpa kita sadar I ayng bermasalah itu kita sendiri bukanlah orang lain seperti yang dikatakan oleh Ummar Bin Khattab” janganlah kamu mencela orang lain karena celamu lebih banyak “. Ummar Telah Mengatakan hal ini tetapi pada kenyataannya sekarang ini banyak sekali yang namannya orang yang mencela orang lain dengan mengatakan bodoh dan bodoh apalagi mengatakan bahwa ia koruptor atau maling padahal ia belum menegetahui apa yang ada didalam seseorang yang dia cela itu bisa jadi dia tidak ada apa-apanya dengan orang yang dia cela itu dan, seperti pada kasus ada seseorang yang mengerjakan sesuatu dan ia mengerjakan dengan apa yang ia ketahui dengan apa yang ia sudah alami tetapi ada saja orang yang mencela dia padahal apa yang dia katakana itu adalah dari lubuk hatinya, dan pada kenyataannya banyak orang yang suka iri terhadap apa yang bisa dikatakan seseorang itu, karena walaupun ada orang yang tidak taat mengerjakan sholat dan perkataannya baik itu dapat membantu kita dalam memperbaiki hidup kita ini karena “ janganlah lihat orangnya , tetapi lihat kebaikan yang dikatakannya” jadi didalam menyikapi sesuatu itu adalah tidak usah terlalu dan keterlaluan karena orang yang memang suka mencela itu terdapat masalah didalam hatinnya dan mengapa ia mencela orang lain karena ia merasa sudah hebat dan lebih dari seseorang yang dicelannya itu padahal kehebatan itu dan semua kehebatan hanyalah milik Allah SWT, didalam Al Quran juga dijelaskan bahwa “Diam Itu Lebih Baik Dari Pada Berkata Salah” maka dengan hal itu manusia akan lebih meminimalisir kesalahan-kesalahan yang dilakukan didunia ini, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi anda yang memang belum merasa hebat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun