Mohon tunggu...
Aman Lumban Gaol
Aman Lumban Gaol Mohon Tunggu... -

Berpikir adalah Mujizat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terima Kasih Cinta

15 November 2012   07:41 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:19 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terima kasih cinta , telah mempertemukan aku dengan jiwamu
Aku bermegah mengenalmu , sekalipun aku tidak dapat menggapai dirinya

Terima kasih cinta , aku telah menikmati senyummu.
Aku kegirangan atasmu , walaupun kasta menghentikan tarianku bersamanya
Terima kasih cinta

Terima kasih cinta , aku telah menulis cerita indahmu
Membaca dan mengukirnya dalam hati , sekalipun dia menghapusnya dari sukmaku

Terima kasih cinta , telah hadir dalam kehidupanku
Aku tidak pernah kehilangan maknamu , sekalipun dirinya pergi meninggalkanku

Terima kasih cinta , aku masih memiliki auramu
Menikmati keindahanmu , sekalipun aku tidak bisa memiliki dirinya.
Terima kasih cinta , engkau tidak memandang kasta dan tidak ternilai oleh harta
Sejatimu tak tergadaikan oleh tahta , walaupun manusia mencoba memaksa.

Karya : Aman Lumban Gaol

www.doloksanggul.blogspot.com

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun