Mohon tunggu...
nurul madinah
nurul madinah Mohon Tunggu... -

Biarkan ini terus berlayar, namun suatu hari akan berlabuh. Hanya Tuhan yang tahu novel dunia ini, bagian ketegangan dan semuanya

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Erich Fromm

15 Juni 2015   11:40 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:02 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hakikat manusia bersifat dualistik:

Manusia sebagai binatang dan sebagai manusia: dimaksud manusia memiliki banyak kebutuhan fisiologik (makan, minum, dll) dan rohani (kesadaran diri, berfikir, dll)

Hidup dan mati: manusia mengetahui bahwa kelak akan mati namun berusaha mengingkari dengan meyakini bahwa akan ada kehidupan setelah mati.

Ketidaksempurnaan dan kesempurnaan: manusia mampu mengkonsepkan realisasi-diri yang sempurna, tetapi karena hidup itu pendek kesempurnaan tidak dapat dicapai

Kesendirian dan kebersamaan: manusia itu bersifat mandiri tapi juga tidak bisa sendiri. Banyak dilema yang terjadi bahwa kebahagiaan tergantung kepada kebersamaannya kepada orang lain. 2 cara untuk menghindari dilema eksistensi pertama dengan menerima otoritas dari luar, kedua orang bersatu dengan orang lain dalam semangat cinta dan kerjasama

Kebutuhan manusia

Meliputi 2 kelompok kebutuhan: pertama kebutuhan untuk menjadi bagian dari sesuatu dan menjadi otonom, yang terdiri dari kebutuhan relatedness, rootedness, transcendence, unity dan identity. Kedua kebutuhan memahami dunia, mempunyai tujuan dan memanfaatkan sifat unik manusia yang terdiri dari kebutuhan frame of orientation, frame of devotion, excitation-stimulation dan effectivness

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun