Mohon tunggu...
Ashwin Pulungan
Ashwin Pulungan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Semoga negara Indonesia tetap dalam format NKRI menjadi negara makmur, adil dan rakyatnya sejahtera selaras dengan misi dan visi UUD 1945. Pendidikan dasar sampai tinggi yang berkualitas bagi semua warga negara menjadi tanggungan negara. Tidak ada dikhotomi antara anak miskin dan anak orang kaya semua warga negara Indonesia berkesempatan yang sama untuk berbakti kepada Bangsa dan Negara. Janganlah dijadikan alasan atas ketidakmampuan memberantas korupsi sektor pendidikan dikorbankan menjadi tak terjangkau oleh mayoritas rakyat, kedepan perlu se-banyak2nya tenaga ahli setingkat sarjana dan para sarjana ini bisa dan mampu mendapat peluang sebesarnya untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang produktif dan bisa eksport. Email : ashwinplgnbd@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

Cara Paling Aman Menggunakan Tabung Gas LPG

18 Agustus 2012   13:00 Diperbarui: 4 April 2017   17:21 51877
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membaca tulisan Budi-van-Boil berjudul "Tabung 3 kg Itu Renggut Ceria Kami" saya ingin sampaikan beberapa tips agar lebih aman menggunakan tabung gas LPG dan tidak bocor, apa lagi disaat ini banyak keluarga sedang meninggalkan rumah untuk niat baik lebaran 1 Syawal nan Fitri yaitu bersilaturrahim kepada orang tua atau yang dituakan ke luar kota dalam jangka waktu yang relatif cukup lama. Agar rumah yang sedang ditinggalkan aman dari kemungkinan kebakaran akibat hubungan pendek listrik dan kebocoran gas, maka perlu anda perhatikan untuk pengamanannya adalah :

  1. Matikan segala alat electronika yang berkaitan dengan listrik dan lepaskan semua stop-kontaknya,
  2. Matikan segala lampu didalam rumah apabila ditinggalkan lama jangan ada satupun lampu yang menyala didalam rumah,
  3. Matikan segala lampu didalam rumah apabila ditinggalkan lama jangan ada satupun lampu yang menyala didalam rumah,
  4. Lampu yang dinyalakan, hanya lampu yang ada diluar rumah dan itupun apabila ada penjaga rumah atau tetangga yang baik hati mematikan dan menghidupkan lampunya hanya melalui sakelar dekat meteran listrik,
  5. Lepaskan LPG regulator gas dari mulut tabung, setelah lepas,
  6. Maka tabung ditutup dengan lembar plastik dan diikat dengan dua karet gelang secara kuat agar apapun yang mempengaruhinya tidak akan bisa bocor gasnya. Gas yang lupa dilepas dari tabung gas, bisa kemungkinan digigit tikus selangnya sehingga gas membocor memenuhi ruangan (inilah yang sangat berbahaya).
  7. Baca Do'a, lalu Bismillah ........ anda bisa meninggalkan rumah dan dikunci semua pintu rumah dengan aman.

Memasang LPG Regulator Gas Kembali ke Mulut Tabung.

  1. Perhatikan karet yang ada pada mulut tabung, kalau dahulu berwarna hitam dan sekarang berwarna merah. Karet ini sangat penting agar gas tidak bisa bocor,
  2. 13452945851777955157
    13452945851777955157
  3. Keluarkan karet dari mulut tabung,
  4. 1345294630520362288
    1345294630520362288
  5. Lalu masukkan-keluarkan kedalam batang picu tuas gas seperti di gambar, karet yang berwarna merah harus kesat dan menjepit erat batang picu tuas gas. Apabila karet ini longgar, maka peluang besar gas akan bocor melalui celah longgarnya. Carilah karet yang masih sempit agar bisa menjepit batang picu tuas gas. Apabila telah ditemukan karet yang kuat menjepit, maka masukkan karet merah tersebut kedalam mulut tabung kembali dan masuk kokoh kedalam posisinya (gunakan jari telunjuk untuk memasukkannya kedalam mulut tabung),
  6. 13452946721853885261
    13452946721853885261
  7. Periksa knob kompor dalam posisi menutup gas,
  8. Pasang LPG regulator secara vertikal dan tekan kuat dari atas, lalu putar tuas pembuka pentil gas hingga pada posisi maksimal. Maka gas akan mengalir ke kompor,
  9. 1345294753847991337
    1345294753847991337
  10. Apabila kompor belum menyala setelah peletikan api, pukul-pukul-lah atas regulator dengan tangan secara vertikal sehingga terdengar ada gas yang mulai mengalir ke kompor,
  11. Nyalakan kembali kompor dan kompor akan menyala seperti biasa dengan terdengarnya desisan keluarnya gas,
  12. Kompor sudah bisa distel kecil dan besar serta aman untuk dipakai memasak.
  13. Dengarkanlah dengan mendekatkan telinga menempel diatas regulator untuk mendeteksi dari kemungkinan adanya gas yang bocor setelah knob nyala kompor dimatikan terlebih dahulu. Biasanya apabila ada bocor kecil akan terdengar suara desisan pessssst...., dan gas LPG yang bocor akan berbau gas yang menyengat, jika ini terjadi cepat buka LPG Regulator, maka kembali lakukan mulai dari butir 3 diatas berturut-turut.
  14. Begitulah seterusnya jika anda memasang regulator gas dengan tabung gas.
  15. Selang yang menghubungkan antara tabung gas dengan kompor gas harus selang yang berkualitas yang tidak mudah bocor apabila terkena minyak goreng, mudah mengering dan retak terkena panas, atau digigit tikus rumah.

Semoga ada manfaatnya, sehingga kita semua terhindar dari kemungkinan besar adanya musibah kebakaran. Kehati-hatian dan ketelitian adalah sikap utama untuk menghindari musibah kebakaran rumah. Perlakuan yang sama bisa juga untuk tabung 12 kg. (Ashwin Pulungan) Semua photo adalah koleksi pribadi.

Salam-salaman, Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1433 H Mohon Maaf Lahir dan Batin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun