Kini ketika kita melakukan sholat berjamaah apapun dan dimanapun, tega-teganya kita terlihat tidak tertib, kita tidak rapi dan kita tidak khidmad. Kita biarkan anak-anak kita bermain-main ketika sholat berjamaah. Padahal, disaat sholat, apa lagi berjamaah artinya secara nyata kita sedang berhadapan dengan Yang Maha Pencipta Allah SWT. Kita ucapkan pula janji/sumpah "Inna Sholatii, Wanusukii, WamahYaaya, WamaMaatii, LillahiRabbil 'Alamiin" (Sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku semata-mata untuk Allah, Rabb semesta alam). Dialah yang mencipta Presiden, Dialah yang mencipta Gubernur, Dialah yang mencipta Bupati-Walikota dan Dia pulalah yang mencipta kita semua serta keperluan hidup kita didunia sepanjang hayat. Sebelum bahan makanan kita makan, Allah ciptakan aneka bentuk kehidupan bahan makanan dengan design yang indah, warna yang bagus dan gizi yang cukup semata karena Allah SWT. sangat menghormati kemuliaan kita sebagai manusia. Mengapa kita tega-teganya melecehkan Allah SWT ????? ketika kita sholat berjamaah ????? Kita tidak tertib, kita tidak rapi, kita tidak khidmad, bahkan kita tidak sunguh-sunguh......!!!? ketika mengikuti komando perintah Imam sholat seperti layak mengikuti sang Komandan upacara dilapangan tadi. Ternyata Yaaa ...... Allah kami selama ini lebih menghormati manusia berkuasa dan menghormati benda daripada menghormati-Mu Yaaaa... Allah. "Astaghfirulah-Al Azim..... ampuni kami semua Yaaaa ....... Allah 3X".
Bagaimana mengikuti komando Imam ketika sholat berjamaah ?
Ini jawabannya. Komando Imam "Takbirotul ihrom diucapkan dengan lisan" Ketika Imam mengucapkan komando sholat "Allahu....... Akbar !!!" maka jamaah melakukan dan mengikuti gerak setelah Imam selesai mengucapkan "Akbar !!!". Janganlah melakukan gerak masih didalam periode sela pengucapan "Allahu.......Ak-" barulah setelah ucapan "....bar !!!" maka semua shaf jamaah segera bergerak serempak. Begitu juga ketika Imam mengucapkan komando "Sami'Allaahu..... Liman Hamidah !!!" maka semua peserta sholat berjamaah melakukan gerak setelah habis ucapan Imam dengan "........ dah !!!". Begitulah selanjutnya untuk posisi I'tidal, Ruku', Duduk Iftirasy, Sujud dan lainnya.
Semoga dengan melakukan sholat berjamaah secara tertib, rapi serta khidmad, akan mendapatkan nilai tambah dari Allah SWT. Layaknya seorang pemimpin (manusia) sangat senang menilai suatu upacara yang sangat tertib, rapi serta khidmad. Didiklah para anak-anak kita pengertian sholat berjamaah seperti pada tulisan ini, agar dia kelak menjadi seorang pemuda-pemudi yang selalu tertib, rapi dan khidmad dalam sholat berjamaah dan InsyaAllah akan bisa direfleksikan dalam kehidupan mereka masing-masing. Amin !!!. (Ashwin Pulungan)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H