Sebuah Resensi :
GURU WRITING BERDIRI, MURID WRITING BERLARI
(KITAB SAKTI PENULIS TULEN)
Judul: Guru Writing Berdiri Murid Writing Berlari
Penulis: Anang YB
Penerbit: Pustaka Grhatama
Gedung Galangpress Center
Jalan Mawar Tengah No.72 Baciro Yogyakarta 55225
Telp (0274) 554985, 554986.Fax (0274) 556086
Email : pustakagrhatama@galangpress.com
www.galangpress.com
Tahun: 2011 (Cetakan I)
Tebal: 120 Halaman
Berawal dari sebuah coretan sederhana yang (secara iseng) kuikutkan pada audisi cerita mini AQM Rumah Buku beberapa waktu lalu, kuperoleh buku ini. Sebuah buku yang juga dikenal sebagai “Kitab Sakti Penulis Tulen” ini ternyata cukup enak dan renyah untuk dibaca, bahkan oleh orang sepertiku yang (saat itu) belum tertarik untuk menulis. (Buku yang sangat manis dan kudapat secara gratis ^_^).
Buku ini memang tak sengaja kucari, bukan pula kumiliki dengan cara membeli. Namun, pesona yang ada pada buku ini telah mampu membuatku terdorong tuk mencoba meresensi.
Dalam bukunya yang berjudul “Guru Writing Berdiri Murid Writing Berlari” Anang YB tak hanya memberikan motivasi dan aspirasi bagi pembaca untuk mulai dan terus menulis, namun juga memberikan 1001 solusi terhadap berbagai permasalahan yang kerapkali dialami oleh sebagian penulis. 1001 solusi? Ya, rasanya tak terlalu berlebihan jika kata itu kugunakan untuk menggambarkan buku ini. Sebuah buku yang ternyata mampu memberikan jawaban akan berbagai pertanyaan yang dialami oleh sebagian besar penulis.
Tak bisa menulis? Merasa menulis itu sulit? Bersama buku ini kita akan tau bagaimana asiknya menulis. Bagaimana menulis memungkinkan kita tuk berekspresi menuangkan imajinasi. Menerjemahkan segala pengalaman hidup lewat kata penuh makna. Sungguh! Tak ada alasan untuk tidak menulis.
Lagi gak ada ide? Masa, sih?! Nampaknya sudah menjadi rahasia umum, jika sebagian penulis tak jarang harus kehilangan ide saat membuat satu tulisan. Kegiatan menulis menjadi demikian sulit, rasa asik semakin kian terusik. Mengarang tak lagi menjadi sesuatu hal yang gampang hanya karena sang ide tak kunjung jua datang. Ide memang seringkali menjadi sesuatu hal penting yang sangat menentukan keberhasilan menulis seseorang. Lalu bagaimana jika sang ide ternyata terlalu asik terbang hingga lupa untuk pulang? Haruskah kita menyerah begitu saja dan langsung menghentikan proses mengarang? Di buku inilah kita temukan semua jawabannya, mulai dari bagaimana cara kita mengundang ide untuk datang, mengikatnya hingga tak lagi terbang, dan bahkan mengembangkannya agar tak pernah usang.
Punya mimpi menang lomba? Iiih…Ngapain juga cuma mimpi, jika kita memang mungkin untuk mewujudkannya. Menang lomba adalah hak setiap orang dan bukan merupakan suatu hal yang kebetulan. Tinggal bagaimana kita berupaya agar impian itu bisa menjadi kenyataan.
Mau menerbitkan buku? Hehe…pasti jawabannya mauuu!!! Iya kan…?! Gimana caranya? Tenang…! Tenang…! Jawabannya juga ada di buku ini. Pokoknya lengkap, kap, kap, kaaap…! ^_^
Dengan kepiawaiannya, Anang YB berhasil menuangkan segala permasalahan menulis yang pelik menjadi pembahasan yang sangat menarik, apik, dan tidak membosankan. Menggunakan penuturan gaya bahasa yang cenderung mengikuti gaya curhatan anak remaja pada umumnya, membuat penyajian buku ini semakin kian menawan.
Buku ini tampil begitu mempesona. Dengan cover depan berwarna putih, berhiaskan tulisan “Guru Writing Berdiri Murid Writing Berlari” melalui pemilihan font dengan gaya artistik, lengkap dengan cara penyajian pembahasan di dalamnya yang ringan dan cenderung santai menjadikan buku ini “Kitab Sakti Penulis Tulen” memiliki 1001 alasan layak untuk dimiliki ^_^.
***
Jakarta, 23 Maret 2012
By : Chinglai Li
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H