Merindukan Indonesia Raya yang Sesungguhnya

pileg tlah berlalu,hasilnya sudah ada bayang bayang pemenang nya walau hanya lewat hitung cepat.

setelah ini akan banyak pilihan partai saling berkoalisi untuk bisa mengusung calon presiden. mungkin masing masing punya kepentingan untuk tetap berada di pemerintahan. Jika saja semua tokoh tokoh di di partai mau mengesampaingkan kepentingan pribadi,partai,dan golongannya  dan mau sama sama mau berjalan untuk memperbaik bersama bangsa ini menuju bangsa yang  besar dan di hargai bangsa lain,tidak perlulah sampai disegani.

Didalam pilpres bulan juli nanti bolehlah berkoalisi ,mungkin 3 atau 4  pasang calon presiden dan wakil presiden.Tapi pastilah ada kalah dan menang. saya hanya ingin kalau menang benar benar melaksana program- progam yang telah dikampannyekan.Dan yang klah di ajak duduk bersama buat menyelesaikan masalah bangsa yang begitu rumit,tapi dengan catatan bukan bagi bagi kekuasaan.Jangan hanya karna ketua umumnya menteri ,oknum partainya tdak di tangkap karna korupsi. Alangkah indah nya kalau para tokoh,para petinggi partai ,para ekonom, para agamawan para negarawan ,para menteri ,para dirjen,para gubernur,para bupati walikota,para camat, para lurah dan kepala desa para rukun warga para rukun tetangga,dan terakhir pada rakyat masyarakat umumbersama sama membangun negeri ini.Tidak ada lagi pertikaian antara ormas,tidak ada lagi perselisihan antara kelompok,tidak adalagi perkelahian antar warga,tidak ada lagi perusahan yang tidak  bayar pajak atau mengampalang  pajak.tidak ada lagi penyendupan.Kesenjangan sosial pasti ada.tapikita harus bersama menyelsaikannya dengan cara yang kaya membantu yang tidak mampu,dan yang terpenting yang tidak mampu di bantu jangan terusmalas dan menunggu bantuan. Apakah harapan saya ini hanya sebuah keniscayaan??? adakah yang bisa menjawab.Perlu waktu berapa lamakah INDONESIA RAYA seperti ini akan terwujud. Apakah hingga akhir hayatpun aku tak mampu menikmatinya.Mudah-mudahan tidak?

saya tidak bisa pintar menulis, karna pendidikan yang rendah, tapi lewat tulisan ini saya mohon pada semua tokoh bangsa ,tokoh partai,tokoh agama  untuk ikut mau dan mampu membangun indonesia ini

penulis adalah orang biasa

lahir di Kalimantan Barat,kabupaten Sambas kec

Selakau,desa Semelagi Besar. sekarang tinggal di

Kota Denpasar  Bali