Mohon tunggu...
Akhlis Purnomo
Akhlis Purnomo Mohon Tunggu... Penulis - Copywriter, editor, guru yoga

Suka kata-kata lebih dari angka, kecuali yang di saldo saya. Twitter: @akhliswrites

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

3 Alasan Mengapa Pelabelan Kandungan Gula Bisa Sia-sia Belaka

12 Juli 2024   17:32 Diperbarui: 12 Juli 2024   17:44 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelabelan kandungan gula di makanan kemasan baru akan diberlakukan. Sebuah langkah yang percuma? (Sumber gambar: Freepik)

Lalu apa jalan keluarnya? Menurut saya, akan lebih efektif jika pemerintah mewajibkan semua produsen mengurangi kandungan gula di produk kemasan mereka yang dijual bebas. Ini adalah cara yang tercepat dan paling efektif jika mau mencegah bangsa ini loyo akibat diabetes di masa datang. 

Bagaimana dengan upaya edukasi dan pencegahan? Tentu saja edukasi harus masih dilakukan tetapi kita harus realistis bahwa cara itu bakal memakan waktu lama untuk melihat hasilnya. Untuk mengubah perilaku masyarakat yang sudah 'memfosil' atau sulit untuk diubah begini, kampanye edukatif dan preventif terasa lamban dan malah membuat kita nanti akan makin terbelit wabah diabetes. Karena harus dipahami juga bahwa pencegahan diabetes tak cuma soal menjauhi makanan manis. Tak sesederhana itu. Sebab ada begitu banyak faktor lain. Jangan sampai kita melupakan olahraga, pengubahan pola dan bahan makanan serta minuman sehari-hari, dan sebagainya. (*/)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun