Mohon tunggu...
Akhlis Purnomo
Akhlis Purnomo Mohon Tunggu... Penulis - Copywriter, editor, guru yoga

Suka kata-kata lebih dari angka, kecuali yang di saldo saya. Twitter: @akhliswrites

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Asyiknya Membaca Karakter Orang dari Bagian Tubuhnya

12 Juli 2024   07:33 Diperbarui: 12 Juli 2024   07:42 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karakter manusia berkaitan erat dengan tampilan fisiknya. (Sumber gambar: Freepik)

Orang Barat berfatwa: "Jangan nilai buku dari sampulnya" dan menurut saya itu adalah kebohongan publik terbesar sepanjang sejarah. Siapapun tahu penampilan selalu dianggap penting oleh manusia dari dulu zaman Nabi Adam sampai detik ini. Bahkan Nabi Muhammad SAW sendiri pernah bersabda: "Carilah kebutuhan dari orang-orang berwajah rupawan." 

Dengan berpegangan pada proposisi bahwa penampilan fisik/ raga manusia juga sama pentingnya dengan jiwa yang mengisi di dalamnya, saya pun tertarik untuk belajar sekilas ilmu firasat. Dari buku Kitab Firasat: Ilmu Membaca Sifat dan Karakter Orang dari Bentuk Tubuhnya yang berjudul asli Al-Firsah: Dalluka il Ma'rifah Akhlq an-Ns wa Thabi him wa ka annahum Kitbun Mafth karya Imam Fakhruddin ar-Razi, saya menemukan secuil pengetahuan yang bisa diaplikasikan tatkala bertemu dengan orang-orang baru.

Dijelaskan oleh sang pemeriksa buku bernama Mushtafa 'Asyur dalam pengantar buku ini bahwa ilmu firasat ini bukanlah kesyirikan. Dengan kata lain, ilmu firasat lain dari pembacaan khodam yang akhir-akhir ini ngetren di TikTok Live.

Ia menyebutkan ada setidaknya ada 4 sosok dalam agama Islam yang konon memiliki ketajaman membaca karakter orang dari bagian badannya, yakni Al Aziz (ayah angkat Nabi Yusuf AS), putri Nabi Syuaib AS, dan Abu Bakar Shiddiq RA (sahabat Nabi Muhammad SAW), serta istri Firaun yang mengangkat Nabi Musa AS sebagai anaknya. Ilmu firasat mereka ini tak bisa dipelajari karena itu berasal dari ketajaman nurani yang dilimpahkan Allah SWT.

Adapun Firasat Khalqiyyah yang akan dibahas sekelumit di tulisan ini adalah ilmu firasat yang bisa dipelajari oleh manusia awam seperti kita dengan pengamatan bentuk anggota badan.

Percaya atau tidak, bentuk badan bisa menunjukkan sifat-sifat terpuji, tercela, tingkat kecerdasan/ kebodohan, emosi yang sering dipendam, kecenderungan-kecenderungan perilaku dan potensi penyakit yang ada dalam diri seorang manusia.

Membaca Seluruh Wajah

Kita mulai dari dahi dulu sebagai bagian terasa wajah manusia. Dahi yang berkerut dan rata menunjukkan karakter pemarah. Dahi yang sempit dan kecil menunjukkan kecerdasan yang rendah. Dahi besar bisa berarti pemalas dan pemarah (otak terlalu panas akibat sering marah). Dahi yang terlalu banyak kerutan berarti pertanda sombong. Dahi yang rata dan kencang tanpa kerutan menunjukkan watak pengacau. 

Kemudian alis. Alis lebat menandakan seseorang kerap berduka dan sering berkata buruk. Sementara itu, alis miring dari hidung ke bawah dan dari pelipis ke atas berarti ada watak sombong dan bodoh. Bentuk alis yang melengkung menandakan watak penipu, pembohong. Mata yang indah dan cantik bagi pria dipandang sebagai cacat karena itu seharusnya dimiliki wanita, setidaknya menurut kepercayaan masyarakat Arab Kuno. 

Lalu mata. Mata yang besar artinya pemalas karena banyak kelembapan dalam otak dan mirip dengan mata kerbau. Mata yang melotot berarti bodoh dan terlalu suka berbicara. Mata yang cekung artinya ada watak jahat. Mata yang terlalu menonjol keluar dianggap tercela. Orang yang berjiwa baik memiliki mata yang agak cekung ke dalam. Mata yang bergerak cepat dan tajam menandakan potensi berbuat makar, penipuan dan pencurian. Gerak mata yang lamban menunjukkan terlalu banyak berpikir. Mata yang banyak bergerak dan kecil berarti ada kecenderungan bertindak jahat. Mata yang banyak bergerak tapi besar menunjukkann potensi kebodohan. Mata yang tak bergerak menandakan adanya penyakit atau sifat penakut. Mata yang warnanya mirip mata kambing betina artinya bodoh. Pandangan mata pria yang mirip pandangan mata wanita menandakan nafus birahi yang tinggi. Orang dengan pandangan mata bak anak kecil yang banyak senyum dan gembira menandakan potensi panjang umur. Mata yang mirip sapi menunjukkan kebodohan.

Masih soal mata. Warna mata yang sangat hitam berarti penakut. Warna merah artinya pemarah. Warna biru atau putih artinya penakut. Mata yang jernih artinya bodoh. Mata yang menonjol artinya tak tahu malu. Warna kuning menunjukkan sifat pengecut. Warna biru dan di tengahnya ada warna kuning menunjukkan akhlak buruk. Titik-titik yang banyak di sekitar pupil menandakan sifat jahat. Pupil hitam dengan garis seperti lingkaran menyiratkan watak jahat dan suka berbicara. Pupil hitam dengan bercak kuning menunjukkan kecenderungan membunuh dan melukai orang lain. Warna biru atau hijau menunjukkan watak hina. Dan pupil mata dengan bercak merah pertanda watak paling jahat dan buruk. Warna mata biru yang hijau berarti watak pengkhianat/ penjahat. Mata bersinar dan berkilap menandakan hobi bersenggama. Mata yang terbaik dan ideal ialah warna syahlah (kebiru-biruan) karena dianggap sebagai warna pertengahan antara hitam, biru dan hijau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun