Bagaimana tidur membantu mencegah Alzheimer's?
Peneliti menemukan bahwa otak kita bisa membersihkan dirinya sendiri selama kita tidur nyenyak. Jadi ada peluang untuk menekan risiko Alzheimer's dengan tidur lebih banyak dalam hidup kita.
Selama ini ilmuwan bisa memprediksi risiko Alzheimer's dari analisis genetis seseorang dan juga tes darah tetapi itu cuma untuk mengetahui risikonya. Bukan untuk mencegah atau menurunkan risikonya. Namun, tidur nyenyak dan berkualitas memberikan kita kekuatan untuk mencegah atau menurunkan risiko itu.
Penelitian ini melibatkan 32 subjek penelitian lansia di usia 60 ke atas. Pola tidur mereka direkam dan dianalisis. Dan yang terpenting kadar beta-amyloid di otak mereka diukur setelahnya. Beta-amyloid atau Amyloid- (A) dihasilkan otak manusia selama manusia hidup. Masalahnya jika zat ini menumpuk di otak sampai jumlahnya berlebihan, seseorang akan bisa menderita Alzheimer's yang kemudian memupus kualitas hidupnya.
Tidur nyenyak sampai 8 jam di malam hari memberikan kesempatan bagi otak untuk membersihkan dirinya dari beta-amyloid yang berlebihan sehingga risiko Alzheimer's pun menurun. (*/ Twitter: @akhliswrites)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H