Mohon tunggu...
Akhlis Purnomo
Akhlis Purnomo Mohon Tunggu... Penulis - Copywriter, editor, guru yoga

Suka kata-kata lebih dari angka, kecuali yang di saldo saya. Twitter: @akhliswrites

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengenali Gula "Baik" dan Gula "Jahat"

14 Desember 2020   10:17 Diperbarui: 14 Desember 2020   10:40 782
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alih-alih memuaskan kebutuhan gula tubuh dengan sukrosa, cobalah untuk mengalihkan diri ke makanan dengan kandungan glukosa alami seperti buah-buahan segar atau kering (bukan yang sudah jadi manisan atau kalengan). Dengan demikian, kita bisa lebih cepat kenyang meski baru mengkonsumsi lebih sedikit porsi.

Hal ini diketahui dari hasil sebuah studi yang dipublikasikan The Endocrine Society baru-baru ini (Desember 2020) yang melibatkan 69 subjek yang berusia 18-35 tahun. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa membaca pemaparannya di tautan ini.

Studi sangat membantu kita yang masih muda agar bisa menekan risiko obesitas dan diabetes dini. Saat ini angka penderita prediabetes di Indonesia di kelompok usia muda semakin bertambah

Dikutip dari Tirto.id, Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa angka prevalensi diabetes RI makin tinggi dari tahun ke tahun. Sebelumnya di tahun 2013, angkanya 6,9% dan di tahun 2018 menjadi 8,5%. Yang tidak kalah penting ialah jumlah kasus  prediabetes (yang bisa dikatakan sebagai tahap awal/ bibit diabetes) di Indonesia juga terus meningkat saban tahun dengan kuantitas kasus yang dua kali lipat dari jumlah kasus diabetes. Jika tak ditangani segera dengan perubahan cara hidup sehat, kasus prediabetes akan menjadi kasus diabetes.

Nah, semoga pengetahuan ini bisa menjadi bekal bagi kita agar bisa mengubah jenis makanan dan minuman konsumsi kita sehari-hari agar lebih sehat. Salam sehat! (Twitter: @akhliswrites)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun