Mohon tunggu...
Ahmad Fiqhi Fadli
Ahmad Fiqhi Fadli Mohon Tunggu... -

An effort to study

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mood? Perasaan apa?

9 November 2014   23:21 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:14 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Mood, apakah itu? Mengapa sering kali para remaja mengatakan moody. Apakah benar apa yang mereka artikan mood tersebut. Kadang kala ketika remaja mengatakan sesuatu mereka tidak mengetahui arti dari kata yang diucapkan. Keren dan gaul sering kali menjadi prioritas utama dalam pergaulan. Terutama tentang komunikasi.

Sebenarnya apakah itu mood?

Mood adalah kondisi perasaan yang terus ada yang mewarnai kehidupan psikologis kita. Kalau kata remaja sih mood seseorang yang moody atau mood-mood an itu yang kadang kala dia berada dalam good mood namun dalam waktu yang singkat dia menjadi sosok dalam keadaan bad mood. Haduuhh,, kalau sudah bad mood seakan akan seperti ada tanda “WARNING! ! ! BEWARE OF THE DOG” di kepala mereka. Karena apa ? sedikit saja ada yang berani yang mengganggunya semuanya akan kena imbasnya. Kalau kata orang Madura sih “SENGGOL BACOK.”

Berbicara panjang lebar tentang mood. Sekarang ini gangguan psikologis yang lagi trendi sangat berhubungan dengan moodyakni Bipolar Disorder. Sudah sering banyak kita dengar di televisi, radio, ataupun media massa lainnya tentang apa itu Bipolar Disorder. Bipolar Disorder merupakan suatu gangguan psikologis yang ditandai dengan perubahan mood antara rasa girang yang ekstrem (manic episode) dan depresi yang parah. Dan kedua perasaan itu (senang dan sedih) tanpa adanya alasan yang jelas.

Disini perlu digaris bawahi tanpa adanya alasan yang jelas berarti sedih ataupun gembira yang mereka alami tidak beralasan.Ketika seorang perempuan mengalami PMS atau pre mestruation syndrome perubahan mood nya sangat cepat. Ini dikarenakan perubahan hormon yang berada pada tubuh seorang wanita yang mengalami perubahan secara biologis. Sensitifitas yang ada pada wanita yang mengalami PMS atau Menstruasi akan cenderung lebih besar daripada wanita yang tidak mengalaminya.

Dari bacaan di atas seorang teman saya bertanya “loh, aku kalo lagi sedih rasanya aku tuh sendirian kak, gak ada yang bisa ngertiin aku. Terus aku di ajakin jalan-jalan sama temenku. Terus aku merasa lupa sama masalahku. Apalagi yang ngajak orang yang aku sayang. Habis cerita gitu rasanya aku melambung ke angkasa saking bahagianya. Apa aku kena gangguan bipolar ya kak ya? Kan aku sedih terus dalam beberapa jam kemudian aku bahagia?”

Kemudian setelah beberapa perbincangan kecil dan tanya jawab yang singkat, teman saya dapat menyimpulkan bahwa yang ia rasakan adalah wajar bukan karena seperti yang dialamai oleh seseorang yang mengalami gangguan bipolar. Di sedih karena dia belum bisa menyelesaikan permasalahan yang ia hadapi dan dia bahagia karena ia bisa jalan dan sharing dengan orang yang dia sayangi.

Jadi bahagia dan sedihnya ada alasan berbeda dengan sedih dan gembiranya orang yang mengalami gangguan bipolar yang tidak beralasan. Disini diharapkan bagi pembaca agar senantiasa lebih hati-hati dengan mengatakan seseorang mengalami atau tidak mengalami gangguan bipolar.

Ika Miftachur Rachmah (12410105)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun