Aku memaknai rindu sebagai akar cinta
Rindu yang berpadu dalam dimensi takwa
Memberi batas-batas tiada tara
Berpayung rahmat dan ridhoNya
Â
Kerinduan hadir karena kita milikNya
Kerinduan datang karena kita membutuhkanNya
Kerinduan memberi banyak ibrah karena kita akan kembali padaNya
Dan kerinduan adalah perasaan tanpa batas hamba dan IllahNya
Â
Rindu Allah bukan sekedar kata
Apalagi hanya jadi buaian sementara
Dapatkah kita memberi waktu sepenuhnya
Atau hanya sekedar curhat bersamaNya
Â
Tapi. . .tapi sebagian kita lupa
Ketika dalam papa mengingatNya
Saat bahagia lupa segalanya
Inikah tabiat kita?
Â
Mari menikmati waktu kefanaan ini
Menikmati proses kehidupan ini
Dinamika antara fujur dan takwa
Mengikat bak laut dan ombak yang tak dapat berpisah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H