Mohon tunggu...
Hanif Sofyan
Hanif Sofyan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - pegiat literasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Buku De Atjehers series

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Fenomena "Andien" Pamit, Ada Apa Dengan Sinetron Kita?

22 Januari 2023   18:51 Diperbarui: 24 Januari 2023   17:04 798
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika kepentingan modal dan konsumerisme menjadi ukuran, akan sama artinya dengan mematikan kreatifitas yang bukan sekedar membuat sebuah film atau sinetron berpanjang-panjang, tai juga tak memenuhi kaedah kualitas.

Hal itu adalah sebuah pilihan yang sangat sulit. Maka bisa kita lihat, meskipun karya para sutradara kondang hanya bermain di festival-festival film, tanpa kerumunan penonton, namun kualitas dan kepuasan ada di dalam karya mereka.

sumber fotosonira.id
sumber fotosonira.id

Barangkali jika seorang sutradara kondang sudah kehabisan segalanya , barulah ia akan mampir ke stasiun televisi, sekedar membuat sinetron sekelas FTV yang singkat, padat dan ringkas. Atau jika perlu menyambung sekuel sinetron Ikatan Cinta berapa ribu episode seperti maunya si pendana acara. Tapi itupun pasti syulit sekali!.

referensi:1,2,3

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun