Ada seseorang yang datang kepada Nabi saw dan bertanya: "Wahai Rasulullah, sedekah apa yang paling besar pahalanya?" Beliau menjawab" "Bersedekahlah, ketika kamu masih sehat, masih suka harta, takut miskin dan masih berkeinginan kaya." (hadist riwayat Abu Hurairah ra)Â
Segala sesuatu terkait sedekah, dipenuhi dengan segala kebaikan. Bersedekah adalah sebuah jalan menemukan ridha Allah swt, mengundang pahala dan kebaikan bagi yang melakukannya. Bahkan sebuah kebaikan bersedekah bisa bernilai 10 kali lipat, 700 kali lipat, bahkan bisa berlipatganda sampai tak terhingga.
Implementasi sedekah bagi seorang Muslim kepada orang lain secara ikhlas, tidak dibatasi waktu dan jumlah tertentu, lebih luas dari sekedar zakat maupun infaq. Sedekah tidak hanya diartikan mengeluarkan atau menyumbangkan harta, tapi juga mencangkup segala amal-perbuatan baik.
"Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan orang, kecuali (bisikan-bisikan) yang menyuruh bersedekah, atau berbuat kebaikan, atau mendamaikan di antara manusia. Dan siapa yang berbuat demikian dengan maksud mencari keridhaan Allah, tentulah Kami akan memberi kepadanya pahala yang amat besar."(Surat An-Nisa Ayat 114).
Hukum sedekah adalah Sunah muakkadah, sunah yang sangat dianjurkan. Namun hukum dasarnya menurut para fuqaha atau ahli fiqih, memang sunnah, berpahala bila dilakukan dan tidak berdosa jika ditinggalkan.Â
Begitupun Islam sangat menganjurkan berbagi kebaikan kepada sesama, dalam keadaan senang maupun susah. Bahkan sebuah senyum tulus kepada orang lain adalah sedekah yang baik.
Tapi, nilai sedekah juga akan turun menjadi makruh, ketika benda yang kita sedekahkan bernilai buruk dan tidak bermanfaat atau tidak bisa di manfaatkan. Namun, sedekah dapat berubah hukumnya menjadi wajib, jika seorang Muslim mampu dan berkecukupan, membantu orang lain yang kekurangan, dan membutuhkan pertolongannya.
Maka sebaik-baik sedekah juga harus dipilih yang terbaik "valuenya". Bukankah kata pakar komunikasi, ketika kita menelepon dan bicara dengan baik dan penuh senyum, bisa terdengar dalam ketulusan suaranya?.
Tapi sebagian fuqaha juga berpendapat, bahwa ada sedekah yang wajib sifatnya, seperti halnya zakat, karaffat, nazar, karena berkaitan ketentuan yang khusus, seperti Ramadhan, atau karena niat yang wajib ditunaikan.
Nilai sebuah sedekah yang luar biasa akan semakin bertambah ketika memasuki bulan Ramadhan.  Allah swt membuka pintu pahala seluas langit dan bumi. Sedekah tak hanya menjadi kabar gembira, tapi  juga memberi manfaat bagi si pemberi dan penerima.
Sebuah hasil penelitian dari Harvard Business Scholl, bahwa kebiasaan memberi atau membantu sesama akan semakin membuat para donatur merasa lebih bahagia. Bahwa kebiasaan bersedekah dengan tulus membentuk sebuah ikatan batin yang membuat mereka saling terhubung, melalui aura kebahagian.
Pernahkan kita mendengar orang yang bersedekah menjadi miskin karena sedekahnya?.
Ternyata sedekah, setidaknya bisa menciptakan 5 keutamaan-keajaiban
Pertama; Sedekah Adalah Bentuk Rasa Syukur.Â
