Mohon tunggu...
Eko Prabowo
Eko Prabowo Mohon Tunggu... karyawan swasta -

http://wustuk.com\r\n\r\nhttps://soundcloud.com/rakjat-ketjil-music

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Musik 2012: Album Perdana Konspirasi

30 April 2012   05:09 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:56 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Paling manis, meski bercerita tentang kisah cinta yang tragis, adalah “Melawan Rotasi”. Jika ada lagu yang pantas (baca: bisa ditelan mentah-mentah oleh audiens saat ini) muncul di televisi, inilah lagu itu! Dan ternyata memang lagu inilah yang mereka pilih untuk dijadikan single pertama, lengkap dengan klip videonya.

Penghujung album ini dihuni oleh tiga lagu keras.

“Koruptor” adalah luapan distorsi yang menggambarkan tumpahan kekesalan mereka, dan barangkali juga bangsa ini, terhadap kelakuan para koruptor yang semakin hari semakin tak terkendali.

Sedikit berbau power punk, “Libidinal” bercerita tentang gairah. Tentang birahi. Tentang insting paling primitif yang kita semua punya.

Lagu kesembilan, lagu terakhir yang merangkum wisata bunyi di album perdana Konspirasi ini, adalah yang paling keras diantara semuanya. “Stigma”! Benar-benar terdengar seperti gunung runtuh!

Jangan menilai buku dari sampulnya. Jangan menilai Konspirasi dari penampakan luar para personilnya.

Sesungguhnya dibalik wajah-wajah rupawan itu tersembunyi pemikiran dan cara pandang yang gelap tentang busuknya dunia. Tentang carut marutnya kehidupan kita semua. Dan, tentu saja, energi bermusik yang tidak sudi tunduk pada keterbatasan serta tekanan industri yang tak kenal ampun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun