Mohon tunggu...
Wulan Maulina
Wulan Maulina Mohon Tunggu... Mahasiswa - No

Berpengalaman makan nasi goreng

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

Menyelaraskan Alam dengan Kesehatan, Tim KKN UIN Salatiga Dusun Terban Pabelan Ciptakan Taman Toga

7 Februari 2024   19:46 Diperbarui: 7 Februari 2024   19:59 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi: Tim KKN UIN Salatiga Posko 103

Musim hujan telah tiba,di musim ini kekebalan tubuh mudah melemah, sehingga penyakit dapat dengan mudah menyerang siapapun. Tentunya untuk mencegah hal itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Di antaranya, menjaga kesehatan tubuh. Hal itu kadang masih belum cukup. Ada hal lain yang bisa dilakukan yaitu dengan minum suplemen kesehatan atau obat-obatan.

Namun, mengonsumsi obat berlebih juga tidak baik. Cara alternatif yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi obat herbal atau minuman herbal yang berasal dari bahan alami. Herbal-herbalan ini bisa bersumber dari palawija, yang bahannya bisa dengan mudah ditemukan di sekitar rumah atau di warung-warung terdekat. Misalnya jahe, untuk menghangatkan badan, dan kunyit untuk obat sakit perut.

Melihat manfaat besar dari tanaman herbal atau palawija untuk kesehatan ini, Tim KKN UIN Salatiga Posko 103 Dusun Terban, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang menginisiasi untuk menciptakan taman toga. "Taman toga ini bertujuan untuk pemenuhan obat herbal atau palawija sebagai obat alternatif dan kebutuhan rumah tangga. Beberapa palawija yang ditanam seperti jahe, kunyit, hingga sayur-mayur. Harapannya, taman toga ini tidak hanya ada di satu titik, tapi salam satu RT minimal ada tiga titik taman toga seperti ini," ujar Safi'i selaku salah satu tim KKN Dusun Terban, Pabelan.

Dokumentasi Pribadi: Tim KKN UIN Salatiga Posko 103
Dokumentasi Pribadi: Tim KKN UIN Salatiga Posko 103

"Kegiatan ini berkolaborasi bersama ibu-ibu PKK Dusun Terban, Pabelan yang kami laksanakan pada hari Rabu, 7 Februari 2024. Terlihat sekali antusiasme mereka dalam menanam berbagai tanaman. Pembuatan taman toga ini dibuat di pekarangan rumah Bu Wahyu. Kami, bersama ibu PKK Dusun Terban bahu membahu, menggembur tanah, menanam palawija dan sayuran secara bersama-sama. Tidak hanya itu, untuk mempercantik taman toga ini, kami turut menambah hiasan di sekitar taman dengan pagar-pagar bambu yang dicat dan tampah yang sudah dihias untuk mempercantik taman toga ini. Kami juga turut melakukan daur ulang barang bekas, seperti botol-botol bekas air mineral yang kami cat dan dihias dengan secantik mungkin untuk dijadikan pot," lanjut Safi'i.

Pemanfaatan pekarangan rumah untuk menanam palawija dan sayur-sayuran memang pilihan yang tepat. Selain terlihat lebih indah, tanaman tersebut bisa dimanfaatkan dengan maksimal dan sangat bermanfaat untuk kesehatan. Tentunya, warga Dusun Terban senang dengan adanya taman toga ini. "Hadirnya mas dan mbak KKN dari UIN Salatiga ini membangkitkan semangat kami, untuk bersama-sama mengembangkan desa ini. Apalagi dengan adanya taman toga ini, semoga bisa memberikan manfaat bagi kami warga dusun Terban," ucap Ibu Sri Wahyuni selaku tim PKK Dusun Terban.

"Melihat antusias warga, kami begitu senang dan semoga taman toga ini bisa bermanfaat dan tetap dirawat hingga nanti. Harapan lain, semoga tanaman toga ini juga bisa dikembangkan tim PKK Dusun Terban menjadi peluang usaha bersama," imbuh Safi'i.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun