Program KKN yang dilakukan oleh Universitas Jember merupakan suatu bentuk pengabdian yang dilakukan oleh Universitas Jember kepada masyarakat di desa. KKN yang saya lakukan yaitu bertempat di Dusun Sumbergroto, Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Banyuwangi. Masyarakat Desa Rejoagung telah menjadi pengrajin gula kelapa sejak nenek moyang mereka dan dilakukan secara turun - temurun. Usaha rumahan ini ditekuni sabagai mata pencaharian sabagian besar masyarakat hingga sekarang. Aktivitas pemanjatan pohon kelapa merupakan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh sebagian dari masyarakat Rejoagung. Siapa yang tidak kenal gula kelapa atau sering disebut dengan gula jawa yang banyak dihasilkan oleh petani penderas dengan cara mengambil cairan (nira) yang disadap dari bunga kelapa setiap pagi dan sore, kemudian diolah menjadi gula kelapa. Dengan potensi yang bagus dalam pemasaran gula kelapa, kondisi masyarakat pengrajin gula kelapa di Desa rejoagung belum mengalami perkembangan bahkan dijumpai kendala-kendala yang tak kunjung terselesaikan.Permasalahan tersebut yaitu harga dari gula kelapa yang naik turun tidak menentu selama pandemi COVID-19, minimnya jangkauan pasar dari gula kelapa, akses untuk mendapatkan pasar, serta kurangnya identitas produk sebagai penanda produk tersebut.
    Setelah merancang beberapa program kerja yang telah disesuaikan  dengan kebutuhan dan permaalahan yang ada di Desa Rejoagung, kemudian dilakukan realisasi program kerja yang telah dirancang tersebut. Pada minggu ketiga dan keempat ini, program kerja pertama yang akan dilakukan yaitu pengadaan 4 kali kelas KKN serta produksi inovasi gula kelapa. Kelas pertama yang dilakukan yaitu dengan tema "Inovasi Bentuk Sediaan Gula Kelapa yang Berpengaruh pada nilai jual gula Kelapa. Kelas yang diadakan yaitu dengan memberikan materi mengenai gambaran umum pembuatan produk inovasi gula kelapa dan perbedaan pembuatannya dengan gula kelapa biasa. Kelas kedua yang dilakukan dengan mengusung tema "Pelatihan Pembuatan Gula Kelapa dalam Bentuk yang lebih Praktis dan Efisien". Pada kelas ini diberikan penjelasan kepada mitra mengenai cara pembuatan produk inovasi gula kelapa dan tujuan yang diharapkan adanya produk inovasi. Kemudian dilakukan kelas ketiga dengan tema "Sosialisasi Pentingnya Strategi pemasaran yang Tepat di Masa Pandemi". Kelas yang diadakan menjelaskan kepada mitra mengenai bagaimana cara strategi pemasaran yang sesuai di masa pandemi seperti ini.  Kelas Terakhir yang dilakukan yaitu dengan tema "Pelatihan Digital Marketing Untuk Memperluas Jangkauan Pasar Produk Gula Merah di Masa Pandemi". Kelas ini memberikan penjelasan kepada mitra mengenai cara penggunaan media online dan online shop yang ada sebagai sarana pemasaran gula kelapa. Sehingga, dapat memperluas jangkauan pasar dari gula kelapa.
   Â
   Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H