Ragu itu semu
Ia tak pernah ada
Kecuali jika kau ingin
dan kau menginjinkan
seberapa besar ragumu?
lebih besarkah itu dari asa dan harapan
sampai kau harus mengalah kepadanya?
seberapa besar ketakutanmu akan luka?
lebih besarkah dari kepercayaan
bahwa kau akan mendapat bahagia
sampai kau harus menyerah sebelum sempat mencoba?
tak usah berpikir harus bagaimana
lari saja
sesuai kemampuanmu
nafasmu, dan keringatmu
tak perlu tau harus kemana
lari saja
sesuai papan petunjuk
yang dibuat oleh Yang di Atas Sana
jika kau tak bisa melihatnya
buka saja matamu
dari blog saya
http://www.writeonsilence.co.cc
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H