Kali ini Saya ingin berbagi mengenai hasil syuting pelari menggunakan kamera High Speed Video Fastec SportCam dengan kecepatan rekam 250 fps. Waktu perekaman sudah lumayan lama, di tahun 2008. Saya bersama Pak Dadang yang merupakan kepala Lab di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Jakarta, mencoba kamera High Speed Video Fastec Sportcam di lapangan sebelah kampus Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Jakarta. Pak Dadang ingin mengamati gerakan start dari siswanya yang sedang dilatih. Bentuk kameranya adalah seperti ini: [caption id="" align="aligncenter" width="600" caption="kamera sportcam"][/caption] Dengan layar yang langsung tertanam dibagian belakang kamera, kami bisa melihat langsung gerakan pelari yang sudah diperlambat (slowmotion) sehingga kami bisa rekam dan langsung melihat hasilnya dengan cara cepat. Kamera ini beroperasi menggunakan batere. Badan kamera yang terbuat dari plastik dilindungi karet untuk menghindari benturan. Media penyimpanan menggunakan kartu memori tipe Compact Flash. Kamera menggunakan lensa C-Mount. Saat ini kamera ini sudah tidak diproduksi lagi dan digantikan dengan kamera Fastec TS3 dengan badan kamera terbuat dari besi. Saya menggunakan Software Motion Analysis Kinovea untuk mengamati gerakan atlit, untuk mengukur sudut dan kecepatan lari. Berikut ini tampilan dari Software tersebut: [caption id="" align="aligncenter" width="540" caption="Software Motion Analysis Kinovea"][/caption] Hasil dari pengukuran sudut menggunakan Software Kinovea: [caption id="" align="aligncenter" width="540" caption="Hasil pengukuran sudut menggunakan software Kinovea"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H