Mohon tunggu...
Meka Okti Priatama
Meka Okti Priatama Mohon Tunggu... Wiraswasta - Traveler

Becoming a lifetime learner is interesting

Selanjutnya

Tutup

Money

Kampung Inggris Semakin Mentereng

9 Agustus 2020   09:55 Diperbarui: 29 Agustus 2020   02:01 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Banyaknya animo masyarakat Indonesia untuk belajar di kampung Inggris pare membuat wilayah yang tadinya hanya di kawasan desa Tulungrejo dan Pelem sekarang sampai ke Desa Lamong. Perkembangan ini disambut hangat oleh kepala desa dan khususnya warga desa Lamong. Kepala desa Lamong berharap, dengan adanya perluasan ini dapat membantu perekonomian warga-nya.
Bu Sri misalnya, salah satu penjual makanan diarea Language Academy (LA) mengaku bahwa ia merasa sangat bersyukur dengan adanya lembaga kursus ini.

Direktur Language Academy Siti Aimmatul Khoiriyah menegaskan bahwa ia sangat optimis LA akan menjadi salah satu lembaga favorit di kampung inggris. Pasalnya, selain progam bahasa Inggris umum, LA juga memiliki program unggulan "Business Engllish" yang mendukung program pemerintah untuk mencetak lulusan-lulusan yang siap pakai dalam dunia kerja maupun profesional. Selain itu, lokasi yang sangat aman dan nyaman sangat cocok bagi para peserta pelatihan agar lebih fokus belajar.

Meskipun banyak kampung Inggris diluar daerah selain Kediri, para pemilik lembaga kursus di kampung Inggris khususnya LA menanggapinya dengan positif dan tidak merasa tersaingi. Karena produk bahasa Inggris tersebut berasal dari Kediri. Beliau menegaskan bahwa kami di kampung Inggris akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan baik dari kurikulum maupun metode pembelajaran. Imbuhnya.

Pertengahan Agustus ini, ada beberapa lembaga yang sudah menerima murid baru. Gugus depan penanganan covid19 kabupaten Kediri juga telah memberikan izin untuk dibukanya kembali kampung Inggris setelah beberapa bulan aktivitas kbm terhenti dengan syarat mentaati aturan protokol kesehatan. Dengan ini, kami para lembaga mengajak siswa-siswi di luar daerah untuk belajar kembali ke kampung Inggris.

Selain itu, fasilitas transportasi udara "bandara gudang garam" yang diperkirakan akan rampung 2022 mendatang akan menjadikan kampung Inggris Pare semakin menjadi tempat fovorit untuk belajar bahasa Inggris bagi siswa luar daerah. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun