Mohon tunggu...
WON Ningrum
WON Ningrum Mohon Tunggu... Konsultan - Peace of mind, peace of heart...

Hello, welcome to my blog!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Considering Spiritual Therapy for Violence Survivors

6 Maret 2020   19:30 Diperbarui: 6 Maret 2020   19:51 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustration photo: freepik.com

As we probably aware that the victims of violence who had brought up their complaints of violence that they experienced to the non-governmental organisations or to the hospitals, the police offices, and to other social organisations and therapy centres have got different needs. 

For this reason, the case management models will follow the needs of violence survivors respectively. If their cases are suitable to get spiritual intervention, then the violence survivors may pursue it and the other necessary treatment.*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun