Pasar yang berada di Jalan Tenggilis Tengah I No. 6, Kelurahan Kendangsari, Kecamatan Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya mengalami kondisi yang prihatin, mulai dari lantai yang masih berbahan tanah liat, kayu hingga penyangga yang sudah lapuk. Banyak keluhan warga hingga kecemasan yang terjadi di Pasar Kendangsari. Anas Karno, selaku Wakil Ketua Komisi B Bidang Perekonomian DPRD Surabaya. Hal tersebut diungkapkan pada saat mengunjungi Pasar Kendangsari yang dimana kondisi tempat ini sudah tidak aman atau hampir tidak layak ditempati.
Pasar tersebut bahkan membahayakan karena rawan bangunan yang roboh apalagi saat cuaca buruk. Pasar Kendangsari sendiri merupakan pasar tradisional yang menjadi tujuan warga Kelurahan Kutisari, Panjang Jiwo, dan Kendangsari itu sendiri untuk membeli makanan dan bahan pokok lainnya untuk kehidupan sehari-harinya. Harapannya adalah Pasar Kendangsari bisa menjadi prioritas dalam hal revitalisasi atau renovasi baik interior maupun eksterior.
Selain itu, adanya renovasi menjadikan kenyamanan baik penjual maupun pembeli, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Surabaya, khususnya di Kendangsari sendiri. Agus Priyo, sebagai Direktur Pasar Daerah juga pernah mengunjungi Pasar Kendangsari yang masih kurang layak karena banyak kerangka bangunan yang rusak. Dia juga mengungkapkan bahwa utamakan keamanan.
Beberapa bagian yang harus direnovasi yang pertama yaitu atap yang sekarang ini dari kayu, digantikan galvalum menjadikan lebih ringan, awet, dan kuat. Kemudian lantai yang masih tanah liat juga diganti. Pelaksanaannya masih menunggu modal penyetaraan dari Pemerintah Kota Surabaya. Untuk Pasar Kendangsari sendiri sudah melakukan renovasi kecil-kecilan. Pasar Kendangsari adalah jenis pasar kelas 2 yang menjadi peserta lomba Pasar Pahlawan yang diselenggarakan oleh PD Surya.
Sumber:
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H