Mohon tunggu...
Kresna Wikananda
Kresna Wikananda Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

seorang mahasiswa jurusan administrasi bisnis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Mysterium Tremendum dalam Tarian Calonarang

27 Agustus 2024   11:00 Diperbarui: 27 Agustus 2024   11:01 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tarian Calonarang merupakan salah satu warisan budaya Bali yang sarat akan makna simbolis, dimana tarian ini menggambarkan pertarungan kebaikan (dharma) dan kejahatan (adharma). Sebagai salah satu tarian profan atau pada konteks Tarian Bali yaitu wali, Calonarang melibatkan unsur-unsur supranatural seperti Rangda dan Bangke Matah. 

Kedua hal tersebutlah juga relevan dalam memahami konsep Mysterium Tremendum yang memiliki dimensi ketakjuban. Tarian ini sangat spesial, tidak hanya karena dianggap sebagai bentuk seni, tetapi juga memiliki dampak mendalam pada spiritualitas dan pengalaman religi, baik dari segi penonton maupun penari. 

Daftar Pustaka

Desabeloksidan Badung. (2018, 1 November). Tari "Calonarang" yang Legendaris. https://desabeloksidan.badungkab.go.id/berita/33534-tari-calonarang-yang-legendaris

Sumartini, N. W. E., Wisnawa, D. K., & Suwadnyana, I. W. (2019). Pementasan Dramatari Calonarang Wirada Sungsang Sebagai Media Penerangan Agama Hindu Di Pura Dalem Desa Pakraman Batuyang, Gianyar. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 2(2), 164-173.

Indonesia Kaya. (n.d.). Calonarang, simbol perlawanan kaum perempuan. https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/calon-arang-simbol-perlawanan-kaum-perempuan/

Adam, R. (2021, 24 April). Esensi agama dalam fenomenologi Eliade. CRCS UGM. https://crcs.ugm.ac.id/esensi-agama-dalam-fenomenologi-eliade/

Fr. Robert Spitzer, S.J., Ph.D. (2023, 10 Mei)  Rudolf Otto's 'Mysterium Tremendum et Fascinans' of the Numinous Experience https://www.magiscenter.com/blog/mysterium-tremendum-et-fascinans-numen diakses pada 10 Agustsus 2024.

Ni Ketut, D. Y., Ni Komang, S. M., Tjokorda Istri, P. P., Gede, B. P., Ida Bagus Ketut, T., Nyoman, D. P., ... & Ni Putu, A. A. (2022). SWAGINA-SAMPANA-RUPASAMPANNA Desa Swabudaya Penglipuran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun