Mohon tunggu...
WIWIT PUTRI WIGATI
WIWIT PUTRI WIGATI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Nama : WIWIT PUTRI WIGATI/NIM : 43222010029/Program Studi : AKUNTANSI S1/Fakultas Ekonomi dan Bisnis/Mata Kuliah : PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DAN ETIK UMB/Dosen Pengampu : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak/UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA

Tugas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kuis - Diskursus Behavioral Conditioning Ivan Pavlov dan Fenomena Korupsi di Indonesia

14 Desember 2023   19:57 Diperbarui: 14 Desember 2023   22:17 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

NAMA                                    : WIWIT PUTRI WIGATI

NIM                                        : 43222010029

PRODI                                    : AKUNTANSI S1

MATAKULIAH                      : PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DAN ETIK UMB

DOSEN PENGAMPU           : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

KAMPUS                               : UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA

Pendahuluan

Korupsi merupakan salah satu permasalahan sosial yang paling penting di Indonesia. Menurut Transparency International, Indonesia menempati peringkat 102 dari 180 negara pada Indeks Persepsi Korupsi (CPI) tahun 2022, yang menunjukkan bahwa korupsi masih menjadi masalah utama di Indonesia.  Korupsi dapat disebabkan oleh banyak faktor, antara lain faktor  ekonomi, sosial, dan budaya. Namun teori pengkondisian perilaku Ivan Pavlov dapat memberikan perspektif yang  menarik untuk memahami fenomena korupsi di Indonesia.  Teori pengkondisian perilaku adalah teori pembelajaran yang menjelaskan bagaimana orang belajar mengasosiasikan rangsangan netral dengan rangsangan tidak terkondisi untuk menghasilkan respon secara alami. Dalam konteks korupsi, motif netral dapat berupa situasi atau peluang terjadinya korupsi, sedangkan motif tanpa syarat dapat berupa keuntungan atau manfaat dari korupsi.

Biografi Ivan Pavlov

edit from canva
edit from canva

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun