Mohon tunggu...
Wiwit Nahdiyah Safitri
Wiwit Nahdiyah Safitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Perempuan, anak pertama, Mahasiswi UIN Malang

Hai Wiwit disini!! Genap umur 20 tahun di 2023 ini, terrcatat sebagai salah satu Mahasiswi di Universitas Islam Negeri Malang. Gadis penyuka senja, alam dan mempunyai cita-cita sebagai??? jejak bisa ditemukan di akun Instagram @wwtnhdyh. jadilah orang yang bermanfaat bagi sekitar meskipun hanya sebuah uluran tangan ataupun sebatas senyuman hehe.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penyuluhan Pencegahan Naarkoba di Ma Maarif Sukorejo

20 Mei 2024   07:58 Diperbarui: 20 Mei 2024   08:05 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyuluhan Pencegahan Narkoba di MA Ma'arif Sukorejo: Menjaga Generasi Muda dari Bahaya NarkobaPendahuluan
Penyalahgunaan narkoba adalah ancaman serius bagi masyarakat, terutama di kalangan generasi muda. Untuk mengatasi masalah ini, MA Ma'arif Sukorejo mengadakan penyuluhan tentang pencegahan narkoba. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa tentang bahaya narkoba dan cara mencegahnya. Artikel ini akan menguraikan materi penyuluhan yang disampaikan, mencakup jenis-jenis narkoba, dampaknya, cara menolak narkoba, serta peran lingkungan dan kebijakan dalam pencegahan.

Mengapa Pencegahan Narkoba Penting?
Narkoba dapat merusak tubuh, pikiran, dan kehidupan sosial individu. Penyalahgunaan narkoba tidak hanya menyebabkan masalah kesehatan, tetapi juga berkontribusi pada meningkatnya angka kriminalitas dan masalah sosial lainnya. Oleh karena itu, pencegahan narkoba sangat penting untuk melindungi masa depan generasi muda dan menjaga kesejahteraan masyarakat.

 Materi Penyuluhan

 1. Mengenal Jenis-Jenis Narkoba
Penyuluhan dimulai dengan mengenalkan berbagai jenis narkoba yang sering disalahgunakan. Siswa diberikan informasi tentang:

- Ganja: Dikenal juga sebagai mariyuana, ganja dapat menyebabkan euforia, distorsi persepsi waktu, dan peningkatan nafsu makan. Namun, penggunaan jangka panjang dapat merusak fungsi otak.
- Kokain: Kokain adalah stimulan kuat yang dapat meningkatkan energi dan euforia, tetapi juga dapat menyebabkan serangan jantung dan masalah kardiovaskular lainnya.
- Heroin: Heroin adalah obat opioid yang sangat adiktif, menyebabkan perasaan euforia dan relaksasi yang intens, tetapi sangat berbahaya karena risiko overdosis dan infeksi penyakit menular melalui penggunaan jarum suntik.
- Metamfetamin: Metamfetamin adalah stimulan kuat yang dapat meningkatkan aktivitas fisik dan menekan nafsu makan, tetapi penggunaan jangka panjang dapat merusak sistem saraf pusat.

 2. Dampak Kesehatan dari Narkoba
Penggunaan narkoba memiliki dampak serius terhadap kesehatan, baik fisik maupun mental. Siswa di MA Ma'arif Sukorejo mendapatkan pemahaman mendalam tentang dampak ini, termasuk:

- Kesehatan Fisik: Narkoba dapat merusak organ vital seperti hati, jantung, dan paru-paru. Selain itu, pengguna narkoba berisiko tinggi terkena penyakit menular seperti HIV/AIDS dan hepatitis akibat penggunaan jarum suntik yang tidak steril.
- Kesehatan Mental: Penggunaan narkoba dapat menyebabkan gangguan mental seperti depresi, kecemasan, dan bahkan psikosis. Ketergantungan narkoba juga dapat mengganggu fungsi otak dan mempengaruhi kemampuan belajar dan memori.
- Ketergantungan: Narkoba sangat adiktif dan dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis. Pengguna narkoba sering kali membutuhkan rehabilitasi untuk bisa pulih sepenuhnya.

 3. Konsekuensi Hukum
Siswa juga diberikan informasi mengenai konsekuensi hukum dari penyalahgunaan narkoba, yang meliputi:

- Penangkapan: Kepemilikan dan penggunaan narkoba dapat menyebabkan penangkapan oleh pihak berwajib.
- Pemenjaraan: Pengguna narkoba dapat dikenai hukuman penjara, yang berdampak negatif pada masa depan mereka.
- Catatan Kriminal: Memiliki catatan kriminal akibat narkoba dapat menghambat peluang pendidikan dan pekerjaan di masa depan.

 4. Cara Menolak Narkoba
Siswa diajarkan strategi praktis untuk menolak narkoba, seperti:

- Katakan Tidak dengan Tegas: Mengajarkan siswa untuk dengan tegas mengatakan tidak ketika ditawari narkoba.
- Alasan yang Kuat: Memiliki alasan yang kuat untuk menolak narkoba, seperti menjaga kesehatan dan masa depan.
- Menghindari Situasi Berisiko: Mengajarkan siswa untuk menghindari lingkungan atau situasi yang memungkinkan adanya penyalahgunaan narkoba.
- Dukungan Teman dan Keluarga: Menekankan pentingnya dukungan dari teman-teman dan keluarga yang positif dan menjauhi teman-teman yang menggunakan narkoba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun