Yogyakarta, (2/10/2024) -- Sebanyak 60 siswa-siswi SMP Stella Duce 1 Yogyakarta melakukan kunjungan edukasi ke Museum Sonobudoyo. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan siswa pada kekayaan seni budaya Indonesia, khususnya seni batik.
Pameran tunggal lukisan batik karya seniman ternama, Totok Kuswadji, menjadi daya tarik utama kunjungan kali ini. Selama beberapa hari, para siswa berkesempatan menyaksikan lebih dari 30 karya lukisan batik yang dibuat dengan teknik-teknik tradisional.
"Kami sangat antusias dengan pameran ini. Lukisan-lukisan batik Pak Totok Kuswadji sangat indah dan penuh makna. Kami belajar banyak tentang sejarah dan proses pembuatan batik," ujar Lintang, salah satu peserta kunjungan.
Pelajaran Berharga dari Dunia Batik
"Motif batik itu tidak hanya sekedar gambar, tapi juga mengandung cerita dan nilai-nilai luhur. Kami jadi lebih menghargai warisan budaya bangsa," tambah (nama siswa) lainnya.
Selain itu, para siswa juga diajak untuk mencoba membuat sketsa sederhana dari motif batik yang mereka sukai. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan apresiasi mereka terhadap seni rupa dan mendorong kreativitas.
Apresiasi untuk Museum Sonobudoyo
Pihak sekolah mengapresiasi upaya Museum Sonobudoyo dalam menyelenggarakan pameran ini. Menurut Bu Wiwit, kunjungan ke museum sangat bermanfaat bagi siswa.
"Kunjungan ini sejalan dengan kurikulum sekolah yang menekankan pentingnya pembelajaran di luar kelas. Dengan mengunjungi museum, siswa dapat belajar secara langsung dan lebih memahami materi yang diajarkan di sekolah," jelas Bu Wiwit.
Pihak Museum Sonobudoyo juga menyambut baik kunjungan dari siswa-siswi SMP Stella Duce 1. "Kami berharap kegiatan seperti ini dapat menginspirasi generasi muda untuk lebih mencintai dan melestarikan budaya bangsa," ujar salah satu panitia penyelenggara di Museum Sonobudoyo.
Harapan untuk Masa Depan
